Kamis, 15 Mei 2025

To The Point

Buntut Diduga Minta Uang ke Guru Supriyani agar Tak Ditahan, Kanit Reskrim & Kapolsek Baito Dicopot

Senin, 11 November 2024 16:57 WIB
Tribunnews.com

TRIBUN-VIDEO.COM - Kapolsek Baito Ipda Muhammad Idris dan Kanit Reskrim Polsek Baito, Aipda Amiruddin dicopot karena diduga meminta uang agar guru honorer Supriyani tidak ditahan.

Supriyani adalah guru SD di Kabupaten Konawe Selatan yang dilaporkan ke polisi karena diduga memukul muridnya, anak seorang personel polisi.

Pencopotan dua personel itu dari surat perintah Polres Konawe Selatan Polda Sultra yang beredar pada Senin (11/11/2024).

Baca: 3 PERAN SAKSI Sebut Supriyani Tak Pernah Pukul Korban, Kini Buat sang Guru Terbebas

Pengganti Muhamad Idris yakni Ipda Komang Budayana PS Kasikum Polres Konsel ditunjuk sebagai Pelaksana Harian (Plh) Kapolsek Baito.

Sementara pengganti Aipda Amiruddin dari Jabatan Kanit Reskrim akan diisi Aiptu Indriyanto.

Kapolres Konsel, AKBP Febry Sam, membenarkan pencopotan dua anak buahnya itu.

Baca: BREAKING NEWS: Guru Supriyani Dituntut Bebas dalam Kasus Dugaan Kekerasan ke Muridnya di Andoolo

"Iya sudah diganti dan ditarik ke Polres," katanya saat ditemui di Andoolo, Konsel (11/11/2024).

Febry mengatakan pencopotan dua personel ini untuk menenangkan situasi di masyarakat karena dua personel itu disebut terlibat dari kasus Supriyani.

"Jadi ini cooling down saja, sekarang jabatan mereka sudah kami ganti," katanya. (Tribun-Video.Com)

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Diduga Minta Uang ke Guru Supriyani, Kapolsek Ipda MI dan Kanit Reskrim Polsek Baito Dicopot 

Program: To The Point
Host: Mei Sada Sirait
Editor: Abdul Salim Maula Safari Thoyyib

# Guru Supriyani # Kanit Reskrim # Polsek Baito # Konawe Selatan

Editor: Ramadhan Aji Prakoso
Reporter: Mei Sada Sirait
Video Production: Abdul Salim Maula Safari Thoyyib
Sumber: Tribunnews.com

Video TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved