To The Point
Beda Kesaksian Ibu dan Korban dalam Sidang Kasus Guru Supriyani, Anak Mengaku Dimarahi Ibunya
TRIBUN-VIDEO.COM - Terdapat perbedaan kesaksian antara ibu dan anak dalam kasus guru Supriyani.
Kuasa Hukum Supriyani, Andre Darmawan mencoba menggali bagaimana sampai akhirnya korban anak D mengaku dipukuli gurunya sendiri.
Dari pengakuan ibu korban, FN, sang anak dibujuk terlebih dahulu baru mengaku dipukuli guru.
Baca: Fakta Baru Kasus Guru Supriyani, Ternyata Korban Bukan Muridnya: Itu Anak Bukan Muridku!
"Saya tanya anak saya pak, coba bicara yang benar jujur, saya sampaikan tadi sudah dipukul mama A," kata ibu korban.
FN mengaku membujuk anaknya dengan lembut hingga akhirnya mengaku.
Sementara itu dalam kesaksian, D mengaku dimarahi terlebih dahulu baru mengaku.
Baca: Temukan Kejanggalan, Fakta Luka Anak Aipda Wibowo Dibongkar Pengacara Supriyani: Kekeuh Tak Aniaya
Sehingga kuasa hukum menegaskan ada perbedaan kesaksian antara ibu dan anak tersebut.
"Ini perlu kami konfirmasi juga, karena keterangan anaknya D kemarin, dia dimarahi tiga kali dulu baru mengaku. Berarti tidak ada ya. Berbeda dengan keterangan D," kata kuasa hukum.
Dalam persidangan, Andre juga sempat menanyakan soal penyebab luka kepada ibu korban.
Namun ibu korban kebingungan dengan pertanyaan kuasa hukum. (Tribun-Video.Com)
Program: To The Point
Host: Mei Sada Sirait
Editor Video: Muna Salsabila
Uploader: Ramadhan Aji Prakoso
Artikel ini telah tayang di TribunnewsSultra.com dengan judul Beda Kesaksian Ibu dan Anak soal Pengakuan Dipukul Guru, Kuasa Hukum Supriyani: Tidak Dimarahi Dulu?
# kesaksian # Guru Supriyani # dipukuli # Konawe
Reporter: Mei Sada Sirait
Video Production: Muna Salsabila
Sumber: Tribun Sultra
Tribun Video Update
Kesaksian Pemilik Rumah Lokasi dalam Kecelakaan Maut di Purworejo Rem Blong Truk Tronton Rusak Rumah
6 hari lalu
Live Update
Lupa Matikan Kompor, Rumah Warga di Konawe Utara Hangus Terbakar, Pemilik Rugi Rp 70 Juta
Jumat, 2 Mei 2025
Live Update
Banjir Meninggi Blokir Akses Trans Sulawesi Konawe Utara: Transportasi Warga Lumpuh Andalkan Kapal
Minggu, 20 April 2025
Live Update
Kisah Pilu Kakak Beradik di Konawe, Jadi Korban Kekejaman KKB di Penambangan Emas Yahukimo Papua
Minggu, 13 April 2025
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.