Sabtu, 10 Mei 2025

Olahraga

BUKTI AFC 'TAK MEMIHAK' Timnas Indonesia, Keluhan Dinilai Angin Lewat, Giliran Bahrain Mencak-mencak

Sabtu, 19 Oktober 2024 20:27 WIB
Tribunnews.com

Download aplikasi berita TribunX di Play Store atau App Store untuk dapatkan pengalaman baru...

 

TRIBUN-VIDEO.COM - Konfederasi Sepak Bola Asia (AFC) dapat dikatakan memiliki sikap pilih kasih saat merespons tuntutan Timnas Indonesia dan Bahrain.

Beberapa waktu lalu, PSSI pernah mengajukan keberatannya terhadap kepemimpinan wasit dalam laga Bahrain vs Timnas Indonesia yang telah digelar pada Kamis (10/10/2024) pekan lalu.

PSSI merasa kepemimpinan Ahmed Al Kaf sebagai wasit laga Bahrain vs Timnas Indonesia tidak adil serta kontroversial.

Salah satu ketidakadilan yang dilakukan Ahmed Al Kaf yakni memberikan waktu tambahan melebihi batas yang ditentukan.

Di mana hal itu sangatlah menguntungkan Bahrain selaku tuan rumah hingga bisa mencetak gol penyama kedudukan.

Gol penyama kedudukan Bahrain akhirnya berujung sirnanya raihan tiga poin Timnas Indonesia yang sudah di depan mata.

Setelah laga Bahrain vs Timnas Indonesia yang berakhir dengan skor 2-2, PSSI langsung mengajukan protes keras ke AFC.

Baca: Pertarungan Sengit, Timnas Indonesia Siap Balas Dendam pada Bahrain di Kualifikasi Piala Dunia 2026

Hanya saja pada kenyataannya, AFC tidak merasa peduli dengan protes keras yang diajukan oleh Timnas Indonesia tersebut.

Ketidakpedulian AFC dapat terlihat dari pernyataan Sekretaris Jenderal AFC yang bernama Datuk Seri Windsor.

Dalam pernyataannya, Datuk Seri Windsor merasa Indonesia perlu lebih jelas lagi dalam menjelaskan tuntutannya.

"Kami butuh PSSI untuk mengklarifikasi apa yang mereka keluhkan, apakah itu performa, manajemen waktu atau masalah spesifik lainnya," kata Windsor, dilansir New Straits Times.

"Kami sudah mendengar berbagai laporan, tetapi keluhan mereka harus terperinci, VAR telah mencoba membantu wasit mengambil keputusan,"

"Indonesia seharusnya memberikan laporan terperinci kepada kami dan FIFA," jelasnya.

Pernyataan Sekjen AFC yang seakan pura-pura mengacuhkan tuntutan PSSI pun membuat berang.

Arya Sinulingga selaku Exco PSSI merasa AFC tidak adil dan cenderung pilih kasih dalam menanggapi tuntutan Indonesia.

"Pada 11 Oktober 2023, kami kirimkan surat kepada FIFA," kata Arya Sinulingga selaku Exco PSSI lewat akun Instagram pribadinya.

"Ada dua poin utama dalam surat itu, yakni kami menanyakan tambahan waktu yang seharusnya hanya enam menit tapi mengapa bisa melebihi itu."

"Poin kedua, kami komplen terkait penunjukkan wasit kenapa semuanya berasal dari Asia Barat."

"Surat itu kami kirimkan juga ke AFC."

Baca: Klaim Dapat Ancaman dan Teror, Bahrain Minta Duel Kontra Timnas Indonesia Dipindah ke Negara Lain

"Saya tidak paham dengan pernyataan Sekjen AFC. Mungkin manajemennya tidak begitu baik, sehingga surat itu tak sampai ke beliau perihal komplen yang kami sampaikan,"

"Jadi kami harapkan AFC bisa memprosesnya dan jangan bilang kalau surat itu belum sampai karena kami sudah kirimkan itu ke FIFA."

"Jangan jadikan ini polemik bahwa surat sudah kami lakukan dan ini pelajaran penting bagi AFC untuk berubah di internalnya," tutup Arya Sinulingga.

Tuntutan yang disampaikan PSSI itupun seakan hanya menjadi butiran debu karena tidak ada kelanjutan sama sekali.

Tak berselang lama setelahnya, keputusan mengejutkan dirilis oleh AFC ketika menanggapi tuntutan dari Bahrain.

Tepat pada hari ini, Jumat (18/10/2024), AFC baru saja merilis pernyataan menyoal tanggapannya menyikapi keinginan Bahrain yang menuntut laga melawan Timnas Indonesia dipindah tempat venuenya.

Dalam rilisnya, AFC menekankan bahwa pihaknya akan menggelar diskusi bersama terlebih dahulu sebelum menyetujui keinginan Bahrain tersebut.

Baca: Tidak Mundur! Nama Shin Tae-yong Masih Tercantum Sebagai Pelatih Timnas Indonesia di Laman PSSI

"AFC telah mengetahui kekhawatiran yang diajukan oleh Asosiasi Sepak Bola Bahrain (BFA) mengenai keselamatan dan keamanan tim nasional mereka jelang laga tandang Kualifikasi Piala Dunia 2026 melawan Indonesia yang dijadwalkan pada 25 Maret 2025," bunyi pernyataan resmi AFC.

"AFC menanggapi kekhawatiran ini dengan serius dan komitmen penuh untuk memastikan keselamatan dan keamanan semua pemain, offisial, dan penggemar sembari mengutuk segala bentuk pelecehan dan ancaman daring,"

"AFC akan membahas masalah ini lebih lanjut dengan FIFA, BFA, dan PSSI untuk menciptakan lingkungan yang aman dan terjamin bagi semua pemangku kepentingan yang terlibat dalam pertandingan," tambahnya.

Respons cepat dan tanggap yang diperlihatkan AFC saat menanggapi tuntutan Bahrain tentu menimbulkan pro kontra.

Hal ini dikarenakan AFC seakan lebih responsif dalam menanggapi tuntutan Bahrain ketimbang Timnas Indonesia.

Berkaca dari itulah, tak sedikit pihak yang menganggap bahwa AFC terlalu pilih kasih menyikapi masalah yang sama.

 


Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Bukti AFC Pilih Kasih: Keluhan Timnas Indonesia Hanya Butiran Debu, Giliran Bahrain Gerak Cepat

Editor: Aditya Wisnu Wardana
Video Production: Muhammad Taufiqurrohman
Sumber: Tribunnews.com

Video TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved