Terkini Daerah
Warga Pantai Gilimanuk Temukan Benda yang Diduga Jenglot, Dianggap Meresahkan Polisi Membakarnya
TRIBUN-VIDEO.COM, NEGARA - Warga yang tinggal di Pantai Gilimanuk dihebohkan dengan kabar penemuan makhluk kecil menyeramkan dengan tubuh kisut bak mayat, Senin (11/3).
Tingginya sekitar dua jengkal tangan orang dewasa.
Taring di mulutnya tajam ke bawah. Rambutnya pun panjang lurus berwarna pirang.
Sementara kuku pada jari tangan dan kaki tampak panjang.
Kedua tangannya menyilang mendekap dada. Sontak kabar ini kian tersebar ke media sosial hingga viral.
Kapolsek Kawasan Laut Gilimanuk, Kompol Nyoman Subawa mengatakan, makhluk serupa jenglot ditemukan kemarin sore sekitar pukul 17.00 Wita oleh sejumlah pemuda.
Mereka menemukannya saat sedang bermain di pinggir pantai di Linkungan Asri, Kelurahan Gilimanuk, Melaya Jembrana.
"Setelah dicek kebenarnya bahwa barang tersebut adalah buatan orang iseng, dibuat secara rakitan sebagian besar dibuat dari bagian-bagian unggas (cendrung dari ayam) yang diawetkan," jelas Kompol Subawa kepada Tribun Bali.
Ia menjelaskan, setiap ruas disambung-sambung dengan menggunakan lem warna hitam.
"Jadi kesimpulannya benda yang diduga jenglot tersebut adalah palsu atau mainan. Sudah kami amankan dan kami musnahkan," paparnya.
Karena meresahkan warga, benda itu kemudian dibawa ke Polsek Kawasan Laut Gilimanuk.
Untuk menghindari penipuan, maka polisi pun membakarnya.
"Sudah dibakar di mapolsek," ungkapnya.
Seorang warga di Gilimanuk mengungkapkan hal senada.
Ia tegaskan benda tersebut hanya karya tangan, bukan jenglot yang selama ini dikenal makhluk mistis yang memiliki kekuatan magis.
"Cuma bohongan itu," ucapnya.
Dikutip dari Wikipedia, Jenglot adalah figur hominoid yang berukuran kecil sekitar 10-17 cm.
Jenglot ditemukan di beberapa wilayah di nusantara dan dipercaya memiliki kekuatan mistis dengan memakan darah manusia.
Masyarakat Indonesia meyakini jenglot sebagai makhluk yang memiliki kekuatan mistis.
Secara medis, jenglot didefinisikan bukan makhluk hidup setelah diteliti oleh tim forensik Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo, Jakarta.
Melalui foto sinar rontgen, tidak ditemukan unsur tulang sebagai penyangga organ mahluk hidup.
Namun hal yang mengejutkan justru diperoleh dari penelitian DNA lapisan kulit jenglot yang mengelupas.
Setelah diperiksa oleh dokter dari Universitas Indonesia, ternyata lapisan kulit itu memiliki DNA mirip primata sejenis manusia.
Ada juga kesimpulan yang mengatakan jenglot itu dibuat dengan proses mumifikasi dari beberapa spesies, seperti kepala monyet yang disambung dengan ekor kuda sebagai rambutnya. (*)
Artikel ini telah tayang di tribun-bali.com dengan judul Hebohkan Warga Pantai Gilimanuk Jembrana, Polisi Bakar Temuan Benda Serupa Jenglot
ARTIKEL POPULER:
Sesosok Mayat Wanita Tanpa Busana Ditemukan Tersangkut di Aliran Sungai di Lumajang
Cinta Laura Bela Presiden yang Disindir Tidak Bisa Bahasa Inggris
Bawaslu Kota Banjarbaru: Pemasangan APK di Area Jalan A Yani Salahi Aturan
TONTON JUGA:
Video Production: Ramadhan Aji Prakoso
Sumber: Tribun Bali
Regional
Arus Pelabuhan Gilimanuk Normal Selama Arus Balik, Sempat Meningkat Menjelang Hari Raya Nyepi
Kamis, 3 April 2025
Live Update
Nyepi & Lebaran Bareng, Pelabuhan Ketapang-Gilimanuk Ditutup Sementara, Ini Jawdal Bukanya
Sabtu, 29 Maret 2025
Live Update
Kondisi Terkini Pelabuhan Gilimanuk Bali Jelang Mudik Lebaran 2025, Antrian Pemotor Mulai Mengular
Rabu, 26 Maret 2025
Live Update
Live Update Siang: Jurnalis Kena Hajar saat Demo UU TNI, Antrean Pemudik Mengular di Gilimanuk Bali
Rabu, 26 Maret 2025
Live Update
Pantauan Pemudik Pelabuhan Gilimanuk Bali, Antrean Didominasi Sepeda Motor Menuju Pelabuhan Ketapang
Senin, 24 Maret 2025
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.