Kamis, 15 Mei 2025

To The Point

Rusia Sudah Punya Dasar Memulai Perang Nuklir, Berulang Kali Bahas Tinggal Tunggu Waktu Peluncuran

Selasa, 17 September 2024 14:24 WIB
Tribun Video

TRIBUN-VIDEO.COM - Vladimir Solovyov, pembawa acara televisi pemerintah Rusia yang dikenal sebagai corong Presiden Vladimir Putin mengatakan Moskow sudah memiliki dasar untuk memulai perang nuklir.

Diketahui pada Agustus lalu, Kyiv melancarkan serangan balasan ke Kursk, menandai pertama kalinya wilayah Rusia direbut Ukraina sejak Perang Dunia II.

Namun, serangan Ukraina memicu kekhawatiran bencana nuklir dari Moskow yang menuduh Kyiv mencoba menyerang PLTN menggunakan pesawat nirawak.

Baca: Israel Kembali Kecolongan, Drone Hizbullah Bisa Terbang Rendah Ledakan Sistem Teknis di Malikiyah

Putin telah berulang kali membuat pernyataan mengejutkan tentang senjata nuklir di tengah perang.

Hal itu karena Moskow memiliki lebih banyak hulu ledak nuklir daripada negara lain.

Baca: Gosong! Penampakan MQ-9 Reaper, Drone Pembunuh Andalan AS Usai Dirudal Houthi

Doktrin nuklir 2020 Kremlin mengatakan Rusia dapat menggunakan senjata nuklir jika terjadi serangan nuklir oleh musuh atau serangan senjata konvensional yang mengancam keberadaan negara tersebut.

"Kami memiliki masalah yang sangat sederhana. Pertama, mereka menyerang mata kami yang akan mendeteksi serangan nuklir terhadap Rusia. Menurut doktrin kami, ini sudah menjadi dasar untuk memulai perang nuklir melawan mereka," kata Solovyov dalam program tersebut, yang rekaman videonya dibagikan kelompok pengawas Russian Media Monitor. (Tribun-Video.Com)

Program: To The Point
Host: Mei Sada Sirait
Editor Video: Abdul Salim Maula Safari Thoyyib
Uploader: Ramadhan Aji Prakoso

# Rusia # perang nuklir # Vladimir Putin # Ukraina

Editor: Ramadhan Aji Prakoso
Reporter: Mei Sada Sirait
Video Production: Abdul Salim Maula Safari Thoyyib
Sumber: Tribun Video

Tags
   #Rusia   #perang nuklir   #Vladimir Putin   #Ukraina

Video TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved