Tribunnews Update
Jokowi Dituding Ogah Temui Pimpinan KPK Bahas Korupsi, Stafsus Presiden Beri Pembelaan
Download aplikasi berita TribunX di Play Store atau App Store untuk dapatkan pengalaman baru
TRIBUN-VIDEO.COM - Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Nawawi Pamolango mengungkap bahwa dia dan koleganya tak pernah diundang Presiden Jokowi untuk berdiskusi soal penanganan korupsi.
Ia menuding Jokowi lebih mudah bertemu organisasi masyarakat (Ormas) dibanding pimpinan KPK.
Baca: Terharu Ucap Terima Kasih ke Jokowi, Prabowo Berkaca-kaca Tahan Tangis Matikan Mic hingga Menunduk
Terkait tudingan itu, Staf Khusus Bidang Hukum Presiden Jokowi, Dini Purwono buka suara.
Dini saat ditemui pada Sabtu (14/9), menjelaskan bahwa pemerintah melalui Menko Polhukam selalu berkoordinasi baik dengan KPK.
Ia lantas membantah anggapan Jokowi yang dinilai tak mau bertemu dengan KPK.
Baca: Terharu dengan Unggahan Ajudan Jokowi, Warganet Ucap Terima Kasih ke Presiden atas Dedikasi 10 Tahun
Menurutnya presiden selalu terbuka untuk bertemu dengan semua pihak termasuk dengan KPK.
Di sisi lain ia mengatakan bahwa Jokowi menginginkan marwah KPK sebagai institusi yang independen, terjaga.
Ia menambahkan jangan sampai pertemuan Presiden Jokowi dengan pimpinan KPK nantinya disalah artikan sebagai upaya intervensi.
"Namun, Presiden juga ingin menghormati dan menjaga marwah KPK sebagai institusi yang independen," tutur dia.
Sebelumnya Nawawi Pomolango menyinggung soal pimpinan yang tak pernah bertemu Presiden Jokowi.
Nawawi menuding Jokowi lebih mudah bertemu ormas ketimbang pimpinan KPK.
Baca: Terharu dengan Unggahan Ajudan Jokowi, Warganet Ucap Terima Kasih ke Presiden atas Dedikasi 10 Tahun
“Saya pernah bercanda dengan Pak Alex (Wakil Ketua KPK Alexander Marwata, red), saya kirimi satu link pemberitaan. Pak Alex, lebih mudah ormasya ketemu Pak Presiden daripada pimpinan KPK,” ucap Nawawi dalam diskusi bersama media di Ciawi, Bogor, Jawa Barat, Kamis (12/9/2024).
Nawawi mengaku selama lima tahun pimpinan KPK jilid V, Jokowi tidak pernah mengirimkan undangan.
“Terserah kalian artinya ini, menafsirkan apa. seorang pemimpin negara tidak pernah mengundang,” kata dia.
Pimpinan KPK juga disebut Nawawi sebenarnya minta untuk menghadap.
Namun, hanya satu kali saja dituruti dan pembicaraan hanya menyangkut penyelenggaraan Hari Antikorupsi Sedunia (Hakordia) yang rutin diselenggarakan pada Desember.
Baca: Jokowi Cerita Detik-detik Pesawat Kepresidenan Gagal Mendarat di Bandara Baru IKN, Ini Penyebabnya
Nawawi pun berharap pemerintahan yang baru punya komitmen yang bisa terbukti dalam memberantas korupsi, termasuk membangun koordinasi. (Tribun-Video.com/Tribunnews.com)
Baca juga berita terkait di sini
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Stafsus Presiden Respons Tudingan Nawawi Sebut Jokowi Lebih Mudah Bertemu Ormas ketimbang KPK
# TRIBUNNEWS UPDATE # Jokowi # KPK # Nawawi Pomolango # korupsi
Reporter: Rima Anggi Pratiwi
Video Production: Fegi Sahita
Sumber: Tribunnews.com
TRIBUNNEWS ON FOCUS
[FULL] Meski Roy Suryo Ahli Telematika, Pakar Akui Temuan Janggal Ijazah Jokowi Tak Bisa Jadi Bukti
Jumat, 2 Mei 2025
Tribunnews Update
MUI Merespons Wacana Dedi Mulyadi soal Vasektomi: Haram, Boleh Dilakukan Jika Ada Alasan Syar'i
Jumat, 2 Mei 2025
Tribunnews Update
Viral Video GRIB Jaya Kalteng Pasang Spanduk Tutup dan Segel Pabrik, Polisi Turun Tangan Buka Suara
Jumat, 2 Mei 2025
Live Update
Polisi Tetapkan Eks Sekwan & Bendahara DPRD Bengkulu Utara Jadi Tersangka Korupsi Perjalanan Dinas
Jumat, 2 Mei 2025
Tribunnews Update
Rangkuman Perang Israel-Hamas: Israel Ditelan Badai Pasir hingga Lumpuh Dibombardir Rudal Houthi
Jumat, 2 Mei 2025
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.