Balas Dendam Hizbullah ke Pangkalan Glilot Tewaskan 22 IDF, Perdana! Palestina Duduk di Sidang PBB

Download aplikasi berita TribunX di Play Store atau App Store untuk dapatkan pengalaman baru

TRIBUN-VIDEO.COM - Gempuran balas dendam Hizbullah ke Pangkalan Glilot dan fasilitas Ein Shemer diklaim sukses.

Mengingat, dilaporkan sebanyak 22 personel IDF tewas seketika sementara 74 lainnya luka-luka.

Mengutip Al Mayadeen pada (13/9), hal itu diumumkan Hizbullah oleh sumber keamanan Eropa pada Kamis (12/9/2024).

Menurut sumber itu, serangan yang dijuluki Operasi Arbaeen tersebut telah mengakibatkan banyak korban jiwa di dalam unit intelijen Israel.

Mengingat, jumlah korban tewas mencapai 22 orang dan 74 anggota dilaporkan terluka.

Serangan itu telah dilakukan oleh Hizbullah dan disebut sebagai respons atas terbunuhnya Komandan Fouad Shokor.

Di mana, menyerang pangkalan Glilot, dan fasilitas Ein Shemer, yang terkait dengan Unit 8200 Israel.

Perlu diketahui, pangkalan Glilot terletak 110 km dari Garis Biru antara Lebanon dan Palestina yang diduduki dan 1.500 meter dari pinggiran Tel Aviv, sehingga menempatkannya tepat di luar Tel Aviv.

Selain itu, target kedua operasi tersebut adalah pangkalan udara Ein Shemer, yang terletak 75 km dari Lebanon dan 40 km dari Tel Aviv.

Hal itu dikonfirmasi langsung oleh Sekretaris Jenderal Hizbullah Sayyed Hassan Nasrallah pada (25/8/2024) lalu.

Baca: Netanyahu Diduga Cegah Surat Penangkapan Turun, Berupaya Tipu ICC dengan Lakukan Penyelidikan Palsu

Selain itu, Untuk pertama kalinya, Palestina akhirnya ambil bagian dalam Sidang Umum PBB.

Namun, kehadiran perwakilan Palestina dalam sidang membuat Duta Besar Israel kepanasan.

Duta Besar Israel itu mengutuk keras tindakan apapun yang meningkatkan status Palestina di PBB.

Dikutip dari Tribunnews, ini merupakan kali pertama Palestina duduk di antara negara-negara anggota PBB pada (10/9/2024).

Dalam sidang yang digelar di New York itu, Pengamat Tetap untuk Palestina di PBB, Riyad Mansour duduk di antara perwakilan Sri Lanka dan Sudan.

Di mejanya, tertulis label "Negara Palestina".

Meski begitu, perwakilan Israel mengecam keras penempatan Palestina di antara negara anggota PBB.

Menurutnya, peningkatan status Palestina itu seolah menjadi hadiah untuk Hamas.

(Tribun-Video.com)

Artikel ini telah tayang di Al Mayadeen dengan judul Exclusive: Hezbollah strike against Glilot base highly successful

dan

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Palestina untuk Pertama Kali Ikut Sidang Umum PBB, Duta Besar Israel Mencak-mencak Mengutuk Keras