Rumah Petinggi Gerindra di Sulsel Diteror Oknum TNI, Dipicu Anak Mentan yang Dikepung Geng Motor

Download aplikasi berita TribunX di Play Store atau App Store untuk dapatkan pengalaman baru

TRIBUN-VIDEO.COM - Aksi teror dialami oleh seorang petinggi Partai Gerindra di Kota Makassar, Sulawesi Selatan pada Rabu (4/9) lalu oleh sejumlah oknum TNI.

Detik-detik peristiwa ini terekam dalam kamera CCTV yang kemudian rekamannya beredar di media sosial.

Dalam video yang beredar, tampak ada empat orang berpakaian loreng mendatangi sebuah rumah.

Hal ini pun membuat warga sekitar yang penasaran kemudian berkumpul di lokasi.

Baca: Rumah Petinggi Gerindra di Sulsel Diteror Oknum TNI, Terduga Pelaku Kerabat Mentan

Tampak pula seorang oknum tersebut mengacungkan senjata api di hadapan warga bahkan anak-anak.

Diketahui lokasi kejadian berada di kawasan Jalan Tamangapa Raya 3, Kecamatan Manggala, Kota Makassar.

Pemilik rumah adalah Ketua Badan Pemenangan Pemilu (Bappilu) DPD Gerindra Sulsel, Harmansyah.

Adapun oknum TNI tersebut diketahui bernama Sersan Mayor Andi Arifuddin Sulaiman yang disebut-sebut masih memiliki hubungan kekerabatan dekat dengan Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman.

Atas peristiwa ini, Harmansyah kemudian melapor ke Markas Denpom XIV/4 Makassar pada Kamis (5/9) sore,

Baca: Pakar Beri Saran Ke Anies Baswedan jika Ingin Bangun Parpol, Diminta Contoh Prabowo dengan Gerindra

Harmansyah menuturkan, saat kejadian, istri dan dua anaknya yang masih kecil ketakutan di dalam rumah.

Ia sendiri mengaku tak paham dengan tindakan intimidasi yang dilakukan oleh Serma Andi.

Dikatakan oleh Harmansyah, bahwa dirinya bisa dihubungi kapan saja jika memang dicari.

Laporan ini dibuat lantaran aksi intimidasi tersebut membuat psikologis keluarganya terganggu.

Sementara itu, pihak keluarga Serma Andi Arifuddin Sulaiman angkat bicara terkait aksi viral ini.

Baca: [FULL] Sambutan Prabowo di Rapimnas Gerindra, Puji Kenegarawan Jokowi hingga Bocorkan Kabinet

Keluarga Serma Andi Arifuddin, Andi Rasdi Sumange saat dikonfirmasi mengatakan, pihaknya sebenarnya sudah tujuh kali ke lokasi namun tak pernah bertemu sang pemilik rumah.

Andi Rasdi menuturkan, kedatangannya ke rumah Harmansyah untuk menanyakan peristiwa pada 1 September lalu.

Kala itu, keponakan mereka, Andi Amar Maruf Sulaiman yang merupakan anak Mentan Andi Amran Sulaiman dikepung geng motor termasuk Harmansyah.

Menurut Andi Rasdi, Harmansyah mengatakan bahwa dirinya mendapat bekingan dari polisi.

Kasus pengepungan geng motor ini pun sudah dilaporkan ke Polrestabes Makassar.

Terkait aksi teror ini, pihak Denpom XIV Hasanuddin telah memeriksa sejumlah oknum TNI yang terlibat.

Kepala Penerangan Kodam XIV Hasanuddin, Kolonel Inf Mangapul Hutajulu saat dikonfirmasi pada Kamis meminta semua pihak untuk bersabar menunggu hasil penyelidikan yang tengah berlangsung.

(Tribun-Video.com)

Artikel ini telah tayang di Tribun-Timur.com dengan judul Oknum TNI Terlibat Teror Rumah Ketua Bappilu Gerindra Sulsel Ditangani Denpom

Artikel ini telah tayang di Tribun-Timur.com dengan judul Harmansyah: Istri dan 2 Anak Kecil Saya Ketakutan, Aliran Listrik Rumah Dimatikan Oknum TNI

# rumah # Petinggi Gerindra # diteror # oknum TNI