Viral News
IDI Jateng Bungkam soal Dugaan Jam Kerja Overtime Dokter PPDS Undip, Lempar Jawaban ke Kampus
Download aplikasi berita TribunX di Play Store atau App Store untuk dapatkan pengalaman baru
TRIBUN-VIDEO.COM - Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Jateng bungkam soal dugaan jam kerja berlebihan yang diterapkan kepada Program Pendidikan Spesialis (PPDS)
Ketua IDI Jateng Tlogo Wismo mengatakan IDI Jateng memberikan dukungan dan dorongan kepada Polisi untuk mendalami kasus tersebut meninggalnya dokter PPDS Anestesi Fakultas Kedokteran Undip Aulia Risma Lestari.
Namun pihaknya meminta PPDS memiliki tim untuk mengevaluasi fisik dan kesehatan mental peserta didik.
Menurutnya, bekerja sebagai dokter itu berhadapan dengan manusia.
Terlebih kondisi sakit diperlukan kecepatan dan ketepatan bertindak.
Namun saat ditanya jam kerja PPDS dari pagi sampai malam, IDI tidak bisa menjawab.
Hal itu merupakan kewenangan dari Undip.
Tlogo mengatakan IDI wilayah maupun cabang juga membuka ruang pengaduan. Hingga saat ini pihaknya belum ada aduan.
Penghentian program anestesi Undip di Kariadi juga hanya bersifat sementara hingga selesai permasalahan.
Menurutnya jika telah setelah selesai perkara maka surat keputusan Dirjen Yankes akan dicabut.(*)
Artikel ini telah tayang di TribunJateng.com dengan judul IDI Jateng Tak Berani Menjawab Soal Jam Kerja Dokter PPDS Undip yang Over
Reporter: saradita oktaviani
Video Production: Okwida Kris Imawan Indra Cahaya
Sumber: Tribun Jateng
BREAKING NEWS
BREAKING NEWS: Polisi Tetapkan 3 Tersangka Kasus Pemerasan Dr Aulia: Kaprodi, Kepala Staf & Senior
Rabu, 25 Desember 2024
VIRAL NEWS
Polisi Sita Uang Rp 97 Juta dari 3 Tersangka Pemerasan PPDS Undip, Ini Peran 3 Pelaku
Selasa, 24 Desember 2024
Viral News
3 Orang Tersangka Kasus PPDS Undip Semarang Terancam 9 Tahun Penjara, Pelaku Belum Ditahan
Selasa, 24 Desember 2024
BREAKING NEWS
BREAKING NEWS: Polisi Tetapkan 3 Tersangka Kasus Pemerasan Dr Aulia: Kaprodi, KepalaStaf&Senior
Selasa, 24 Desember 2024
VIRAL NEWS
FK Undip Akui Mahasiswa PPDS Anestesi Alami Bully, Ungkap Ada Iuran hingga Rp 45 Juta
Sabtu, 14 September 2024
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.