TRIBUN-VIDEO UPDATE
Israel Linglung, Tak Bisa Prediksi Serangan Iran, Brigjen Haimovich Sebut Negaranya Penuh Tekanan
Download aplikasi berita TribunX di Play Store atau App Store untuk dapatkan pengalaman baru
TRIBUN-VIDEO.COM - Mantan Panglima Israel, Brigjen Zvika Haimovich mengungkapkan bahwa negaranya saat ini tengah berada di bawah tekanan,.
Hal itu menyusul usai adanya ancaman serangan balas dendam oleh Iran atas tewasnya Pemimpin Politik Hamas, Ismail Haniyeh di Teheran pada (31/7/2024) lalu.
Tekanan yang dirasakan Israel disebabkan karena banyaknya pertanyaan mengenai akan adanya perang skala penuh dengan pasukan Iran.
Pertanyaan Haimovich yang pertama, apakah Iran akan menyerang Israel bagian tengah, seperti Tel Aviv atau hanya di bagian utara dekat Kota Haifa.
Baca: Hizbullah Sebut Serangan Terbarunya Hanya Sebuah Pemanasan, Masih Ada yang Lebih Besar!
Kedua, apakah Teheran akan menggunakan rudal yang akurat dan teat, atau hanya senjata yang sederhana.
Lalu pertanyaan ketiga, apakah Iran akan menggunakan salvo besar-besaran dengan melepaskan semua roket sekaligus ke arah Israel.
Hammonich mengatakan bahwa Israel di bawah tekanan, terutama warga sipil, pasukan militer yang dalam keadaan siaga tinggi perbatasan.
Mereka semua menunggu apa yang akan dilakukan Iran terhadap Israel.
Baca: Buru Pemimpin Baru Hamas, Israel Janjikan Imbalan Rp 6,4 Miliar bagi yang Bocorkan Keberadaannya
Warga sipil Israel berada di tengah kepanikan dan tekanan yang tidak ada kejelasan menganai kapan Iran akan bertindak dan seberapa jauh tindakannya. (Tribun-video.com)
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Hizbullah: Serangan ke Israel Terbaru Hanya 'Pemanasan', Masih Ada yang Lebih Besar Siang dan Malam
# Israel # Prediksi # serangan # Iran
Video Production: Ananda Bayu Sidarta
Sumber: Tribunnews.com
Tribunnews Update
YAF Bergerilya Bela Palestina, Bandara Ben Gurion Israel Dirudal Demi Perkuat Aksi Blokade Udara
6 menit lalu
Tribun Video Update
Bukan ke Netanyahu, Orangtua Sandera AS-Israel Malah Berterima Kasih ke Presiden AS Donald Trump
23 menit lalu
Tribunnews Update
Di Depan Putra Mahkota Arab Saudi, Trump Sebut Iran Kekuatan Paling Merusak: Tak Boleh Punya Nuklir
41 menit lalu
Tribun Video Update
Hamas Bantah Klaim soal Tekanan Militer Israel Bantu Pembebasan Sandera: Netanyahu Menyesatkan
51 menit lalu
Tribunnews Update
Tak Apresiasi Netanyahu, Orangtua Sandera Edan Alexander Berterima Kasih kepada Trump dan Witkoff
57 menit lalu
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.