Jenderal Israel Ini Tak Terima Warga Palestina Terus Ditindas Pemukim: Ini Bukan Ajaran Taurat

Download aplikasi berita TribunX di Play Store atau App Store untuk dapatkan pengalaman baru

TRIBUN-VIDEO.COM - Tindakan pemerintah yang memperluas permukiman di Tepi Barat, Palestina mendapat kecaman dari jenderal Israel.

Mayor Jenderal Yehuda Fox menilai, apa yang dilakukan Israel tidak sesuai dengan ajaran kitab Taurat.

Hal itu disampaikan Fox dalam sebuah upacara perpisahan pada Senin (8/7/2024), seperti dikutip dari Al Jazeera.

Menurutnya, para pemukim Israel telah banyak melakukan kekerasan terhadap penduduk asli Palestina di Tepi Barat.

Baca: Situasi Mencekam Israel Diserang 40 Roket Hizbullah, Warga Kocar-kacir & Tewas Terbakar di Mobil

Padahal, mereka sejatinya adalah pendatang yang lambat laun menguasai wilayah tersebut.

Belum lagi pemerintah Israel berencana membangun lebih dari 5.000 rumah baru di Tepi Barat.

Fox beranggapan bahwa tindakan tersebut adalah kejahatan nasionalis.

"Ini bukan ajaran Taurat. Ini adalah bentuk pengadopsian ajaran musuh," kata Fox.

Baca: 6 Tentara Israel dari Unit Patroli Kaki Tewas Melepuh di Sekujur Tubuh, Dihantam Peledak Murah Hamas

Menurut data, sekitar 553 warga Palestina di Tepi Barat telah dibunuh sejak Oktober 2023.

Pembunuhan tak hanya dilakukan pemukim, melainkan juga pasukan Israel.

Fox sendiri merupakan Kepala Pusat Komando yang bertanggung jawab atas wilayah Tepi Barat.

Kritiknya muncul menjelang lepas jabatan karena sebentar lagi akan pensiun.

(Tribun-Video.com)

Artikel telah tayang di sini 

# Jenderal Israel # warga Palestina # Ditindas