Live Update
Bukti Israel Mulai Lemah karena Perang Gaza, Warga Kabur ke Luar Negeri hingga Turunkan Usia Wamil
TRIBUN-VIDEO.COM- Israel mulai melemah di perang Gaza.
Dalam update terbaru dikutip Rabu (3/7/2024), pemerintah Israel berencana menarik pasukan tambahan.
Menteri Pertahanan, Yoav Gallant pada Senin waktu setempat memaparkan tentara Israel membutuhkan 10 ribu personel lagi untuk melanjutkan perang di Gaza.
Baca: UPDATE Israel Vs Hamas: Jenderal IDF Bongkar Kebohongan Total soal Bunuh Hamas, Netanyahu Dikritik
Saat ini pihaknya akan merekrut 4.800 tentara dari laki-laki ultra-Ortodoks (Haredi).
Padahal biasanya, mereka dihindarkan dari wajib militer.
Bukti selanjutnya, setidaknya sejak Oktober 2023, kala perang pecah, ada 550.000 warga yang pergi dari Israel hingga April 2024.
Baca: Rangkuman Perang Hamas-Israel: Irak Mulai Serang Zionis | Jenderal Perang Menyerah Tak Kuat Perang
Awalnya migrasi ini disebut 'pelarian sementara' selama perang, namun kini malah migrasi tetap.
Kepergian warga ini bisa terjadi dengan mudah di Israel karena kebanyakan masyarakat memiliki kewarganegaraan ganda.
(Tribun-Video.com/Aljazeera.com)
Artikel ini telah tayang dengan judul: Israel war on Gaza updates: Army orders new evacuations from Khan Younis
Program: Live Update
Host: Yustina Kartika Gati
Editor Video: Ika Vidya Lestari
# Israel # Perang Gaza # Pasukan IDF # Gaza
Reporter: Yustina Kartika Gati
Video Production: Ika Vidya Lestari
Sumber: Tribun Video
TRIBUNNEWS UPDATE
Rangkuman Israel-Hamas: Pejuang Palestina Bidik Pasukan Zionis hingga Tewas Berlumur Darah Kena Bom
2 hari lalu
TRIBUN VIDEO UPDATE
Israel Klaim Temukan Jasad Tentaranya yang Hilang 43 Tahun Lalu, Terkuak dalam Operasi Rahasia
2 hari lalu
TRIBUN VIDEO UPDATE
Brigade Al-Quds Lancarkan Serangan di Bukit Gaza, Menargetkan dan Menewaskan Sejumlah Tentara Israel
2 hari lalu
TRIBUN VIDEO UPDATE
Drone Israel Mengebom Sekolah di Gaza Utara saat Para Pengungsi Terlelap, 16 Warga Tewas
2 hari lalu
TRIBUN VIDEO UPDATE
Israel Hanya Sediakan Koridor Aman saat Pembebasan Sandera AS, Ogah Lakukan Gencatan Senjata
2 hari lalu
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.