Senin, 12 Mei 2025

TRIBUN-VIDEO UPDATE

Kronologi Kasus Penganiayaan Pacar di Tangsel: Sudah Sujud Masih Diancam Dibunuh hingga Minta Maaf

Jumat, 14 Juni 2024 19:15 WIB
Kompas.com

Download aplikasi berita TribunX di Play Store atau App Store untuk dapatkan pengalaman baru

TRIBUN-VIDEO.COM - Kronologi kasus penganiayaan pacar di Tangerang Selatan.

Perlu diketahui, korban berinisial AMA (22), pelaku yaitu kekasihnya sendiri berinisial I (22).

Mengutip Kompas.com pada (14/6), kabar soal penganiayaan itu disampaikan langsung oleh korban AMA saat dihubungi Kompas pada Jumat (14/6/2024).

AMA menjelaskan bahwa penganiayaan terhadap dirinya berlangsung di sebuah tempat yang AMA sebut “Warung Anggrek”, Pondok Kacang, Pondok Aren, Tangerang Selatan, Jumat (7/6/2024) dini hari.

Baca: Rekonstruksi Tewasnya Hansip di Kuningan, Istri Jadi Otak Pembunuhan Ajak Selingkuhan Aniaya Korban

Selain di Warung Anggrek, AMA juga dianiaya di rumah pelaku, di daerah Pondok Kacang yang tak begitu jauh dari Warung Anggrek.

Saat sampai dirumah, korban sudah sampai sujud-sujud tapi tetap saja dipukul oleh pelaku.

“Itu saya sujud-sujud pas di rumahnya, pas banget di rumahnya. Dia bilang gini, 'lu sini enggak ke kamar. Kalau enggak, gue bunuh nih. Lu enggak ada nyawanya di sini'. Itu pas saya sudah dipukuli, dipukulin. Itu saya sujud, saya sujud,” kata AMA saat dihubungi Kompas.com, Jumat (14/6/2024).

“Tapi saya pikir, kalau saya sujud terus, tetap saja saya dipukuli. Kalau saya sujud terus, kakinya dia tekan pala saya, saya mati di situ. Akhirnya saya bangun,” ujar AMA melanjutkan.

Baca: Sosok Teyeng Wakatobi Selebgram Pati, Bangga Warga Aniaya Bos Rental hingga Tewas: Kita Kasih Paham

Usaha sujud di depan pelaku rupanya tidak ampuh karena pelaku tetap tidak menghiraukan korban.

Pemukulan, ancaman pembunuhan hingga hinaan verbal masih dilakukan oleh pelaku.

Namun, korban juga menjelaskan bahwa seusai segala aksi penganiayaan yang dilakukan terhadapnya, pelaku juga meminta maaf.

“Dia sempat juga mau gebuk saya pakai tablet dia yang sudah rusak, mau gebuk kepala saya, tapi saya tahan. Pokoknya dia ancam-ancam mau bunuh saya terus. Tapi, selepas itu, dia minta maaf, dia peluk saya, minta maaf pokoknya, 'maafin gue sudah kasar',” imbuh AMA.

Baca: Jadi Tersangka Penganiayaan Bos Rental, 3 Warga Sukolilo Berperan Memukul hingga Melindas Korban

Akibat penganiayaan, AMA babak belur dan mengalami memar di bagian pipi, kepala belakang, dahi, hidung, mulut serta kedua lengan.

AMA telah melaporkan I ke Polsek Pondok Aren, Tangerang Selatan, atas dugaan penganiayaan pada Jumat, 7 Juni 2024 pukul 10.35 WIB.

Laporan AMA teregister dengan nomor LP/n/89/VI/2024/SPKT/Polsek Pondok Aren/Polres Tangerang Selatan/Polda Metro Jaya.

(Tribun-Video.com)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Selain Dianiaya, Wanita di Tangsel Mengaku Sempat Diancam Dibunuh Kekasihnya"

# kasus penganiayaan # pacar # Tangsel # diancam # dibunuh

Editor: Bintang Nur Rahman
Reporter: Yessy Arisanti Wienata
Video Production: Erwin Joko Prasetyo
Sumber: Kompas.com

Tags
   #kasus penganiayaan   #pacar   #Tangsel   #diancam   #dibunuh

Video TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved