Kamis, 15 Mei 2025

Local Experience

Suasana Kamar Pangeran Diponegoro saat di Batavia,Hampir Sebulan Menunggu Keputusan Pengasingannya

Senin, 6 Mei 2024 17:49 WIB
Kompas.com

Download aplikasi berita TribunX di Play Store atau App Store untuk dapatkan pengalaman baru

TRIBUN-VIDEO.COM - Dipan kayu beralaskan daun pandan dengan kelambu berada di sudut sebuah ruangan Museum Fatahillah, Jakarta.

Di sebelahnya, ada kursi dan meja dengan dubang, tempat meludah sirih pinang di atasnya. Ada juga, kandang burung serta payung-payung khas kerajaan.

Suasana tersebut adalah rekonstruksi bentuk kamar saat Pangeran Diponegoro berada selama 26 hari di Batavia mulai 8 April 1830.

Di ruang yang gerah itu, Pangeran Diponegoro sehari-sehari menghabiskan waktu untuk menunggu keputusan akhir pengasingannya.

Pangeran Diponegoro tinggal di sebuah kamar di atas penjara wanita di Museum Fatahillah.

Kamar itu awalnya adalah kamar kepala penjara di Stadhuis yang harus dikosongkan jika ada tahanan politik berstatus tinggi seperti Pangeran Diponegoro.

Museum Fatahillah atau dulu dikenal dengan Stadhuis adalah pusat pemerintahan kolonial Belanda di Batavia.

Segala macam tahanan mulai dari kasus kriminal dan politik ditempatkan di Stadhuis sebelum menerima keputusan akhir Dewan Pengadilan Belanda.

Saat ini, kamar Pangeran Diponegoro dibuka untuk umum. Di dalam ruangan Pangeran Diponegoro, ada lukisan-lukisan yang berhubungan dengannya.(*)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul Menengok Kamar Pangeran Diponegoro di Museum Fatahillah

Editor: Radifan Setiawan
Video Production: Eftian Rio Prayoga
Sumber: Kompas.com

Video TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved