Persulit Jokowi Sowan ke Megawati, Hasto Kristiyanto 'Dikeroyok' Relawan Projo & Prabowo

Download aplikasi berita TribunX di Play Store atau App Store untuk dapatkan pengalaman baru

TRIBUN-VIDEO.COM - Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto dihujani kritikan, karena mempersulit syarat jika Jokowi ingin sowan ke Megawati Soekarnoputri.

Organisasi relawan pendukung Jokowi (Projo) hingga relawan Prabowo Mania memberikan tanggapannya.

Sebelumnya Hasto menyebut seharusnya Jokowi bertemu kader ranting PDIP dulu sebelum sowan ke Megawati.

Hasto juga menyinggung kecurangan Pilpres 2024 yang berkaitan dengan Jokowi.

Terkait hal itu, Sekjen Projo, Handoko tak terima dengan pernyataan Hasto itu.

Ia mengatakan silaturahmi Jokowi dengan Megawati seharusnya digelar biasa saja.

Menurutnya tak perlu ada syarat berlebihan seperti yang disampaikan Hasto.

“Urusan bangsa dan negara itu tidak melulu soal politik. Enggak usah pakai syarat,“ kata Handoko kepada wartawan, Sabtu (13/4/2024).

Handoko menyebut syarat-syarat politis hanya akan mencederai hati rakyat.

Pasalnya tak semua masyarakat bisa menerima tindakan berlebihan dalam segala hal.

“Menolak silaturahim bikin rakyat ilfil," tegas Handoko.

Handoko menambahkan bahwa menolak silaturahim akan membuat rakyat ilfil.

Sementara itu, Ketua Umum relawan Prabowo Mania, Immanuel Ebenezer alias Noel merespons pernyataan Hasto dengan kritikan.

Ia menyebut pernyataan Hasto jauh dari kesan dan sikap seorang kader partai politik.

Dia lantas menyinggung sejatinya pihak seperti Hasto Kristiyanto perlu mendapatkan pengkaderan ulang.

"Hasto perlu mendapatkan pengkaderan sebagai seorang kader partai politik. Dia perlu memahami bagaimana sikap seorang kader partai politik yang baik, bersikap positif dan mengutamakan persatuan bangsa. Jangan sebaliknya, tidak mampu menjaga silaturahmi diantara pemimpin bangsa," kata Noel dalam keterangannya, Sabtu (13/4/2024).

Padahal menurut Noel, pertemuan atau silaturahmi Presiden Jokowi dan Ketua Umum PDIP itu merupakan hal penting dan strategis dalam kerangka kebangsaan dan kenegaraan.

Atas pernyataan dari Hasto itu, lantas Noel menilai kalau Hasto hanya mengedepankan sinisme politik.

Lebih lanjut, mantan pimpinan relawan pendukung Jokowi itu menyebut kalau pernyataan seorang politisi dan kader partai politik harus futuristik untuk kemajuan bangsa dan negara.

Sehingga Noel beranggapan kalau pernyataan dari Hasto itu hanya pernyataan yang ngawur tanpa ada substansi.

"Jangan asal bicara tanpa dipikirkan atau sekedar ngomong tanpa tahu substansinya sehingga ngawur," tutur Noel.(Tribun-Video.com/tribunnews.com)

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Jokowi Mau Silaturahim ke Megawati Segala Pakai Syarat, Projo: Bikin Rakyat Ilfil

# Hasto Kristiyanto # Jokowi # Megawati # Projo