Rabu, 14 Mei 2025

Konflik Palestina Vs Israel

PM Israel Netanyahu Mengklaim Tak Setujui Serangan IDF terhadap Putra Pimpinan Hamas Ismail Haniyeh

Kamis, 11 April 2024 15:09 WIB
Tribunnews.com

Download aplikasi berita TribunX di Play Store atau App Store untuk dapatkan pengalaman baru

TRIBUN-VIDEO.COM - Tiga putra dan tiga cucu pimpinan Hamas, Ismail Haniyeh, tewas dalam serangan udara yang dilakukan Israel.

Mobil yang ditumpangi anak dan cucu Haniyeh itu dibom saat melintas di kamp Al-Shati, Gaza.

Serangan yang terjadi tepat di hari raya Idulfitri, Rabu (10/4/2024) itu disebut Haniyeh sebagai bentuk balas dendam.

Baca: Rangkuman Hari ke-188 Perang Israel-Hamas: Houthi Kian Beringas hingga Iran Sebut Israel Biadab

Dikutip dari Tribunnews, Haniyeh mengaku bahwa serangan itu tak akan menekan Hamas untuk melunakkan posisinya terhadap Israel.

Pasukan Israel alias IDF pun mengakui telah melakukan serangan tersebut.

Pihaknya menyebut telah menewaskan Amir, Muhammad, dan Hazem Haniyeh dalam operasi itu.

Namun rupanya, Perdana Menteri Israel, Benjamin Netanyahu tak tahu menahu soal serangan yang menewaskan keluarga Haniyeh.

Baca: IDF: Tindakan Taktis, Netanyahu Klaim Tak Tahu & Tak Setuju dengan Operasi Pembunuhan Putra Haniyeh

Dalam sebuah laporan, disebutkan bahwa Netanyahu tak menyetujui operasi tersebut.

Dikatakan oleh seorang pejabat Israel, operasi itu dianggap oleh IDF dan Shin Bet sebagai tindakan taktik dan dilakukan lantaran putra Haniyeh merupakan anggota Hamas.

Selain itu, Menteri Pertahanan Yoav Gallant juga tak diberitahu soal keputusan untuk menewaskan anak dan cucu Haniyeh.

(Tribun-Video.com)

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Benjamin Netanyahu Klaim Tidak Menyetujui Operasi Pembunuhan 3 Putra Ismael Haniyeh

# Konflik Palestina Vs Israel # Netanyahu # Ismail Haniyeh # Hamas # IDF # Gaza

Editor: Dyah Ayu Ambarwati
Reporter: Isti Ira Kartika Sari
Video Production: Ika Vidya Lestari
Sumber: Tribunnews.com

Video TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved