Rabu, 14 Mei 2025

Terkini Daerah

Tewas Dianiaya Sepupu Sendiri, Dibawa ke RS seusai Jadi Mayat, Tangis Ibu Santri di Kediri: Kok Tega

Rabu, 28 Februari 2024 18:43 WIB
Tribunnews.com

Download aplikasi berita TribunX di Play Store atau App Store untuk dapatkan pengalaman baru

TRIBUN-VIDEO.COM - Seorang santri bernama Bintang Balqis Maulana di Pondok Pesantren Al Hanifiyah Kediri tewas usai dianiaya oleh teman-temannya.

Salah satu pelaku ternyata adalah sepupu korban.

Suyanti, ibu Bintang tak kuasa menahan tangis mengetahui nasib tragis putranya.

Suyanti mengaku kecewa, AF (16) sepupu dari Bintang tega iku melakukan penganiayaan hingga nyawa putranya terenggut.

"Iya, salah satunya memang sepupunya Bintang.

Keponakan saya," ujar Suyanti dikutip TribunJakarta dari TV Lokal Banyuwangi.

Suyanti menyebut jika AF ikut memukuli sang putra.

AF memukul pundak, dada, dan dagu remaja tersebut.

Baca: Pihak Ponpes di Kediri Sebut Santrinya Meninggal Terpeleset di Kamar Mandi, Ternyata Dianiaya Senior

"Dia memang mengaku kepada saya malam itu. kalau dia juga yang mukuli," kata Suyanti.

Ia tak menyangka jika AF yang merupakan keponakannya tega melakukan hal itu kepada Bintang, sepupunya sendiri.

"Maaf, saya ndak kuat mikir sampai situ. Ndak nyangka saja saya," ucapnya.

"Yang saya gak habis pikir. Apa salah anak saya, kok sampai tega dianiaya seperti itu," tambah Suyanti.

Rasa kecewa Suyanti sangat besar lantaran selama ini sangat mempercayai sosok AF.

Bahkan ia meminta AF untuk menjaga Bintang Balqis Maulana selama di pondok pesantren.

Baca: Sambil Berlinang Air Mata, Ibu Santri yang Tewas di Kediri Minta Bantuan Hotman Paris

Suyanti mengaku kerap menitipkan uang untuk Bintang Balqis Maulana kepada AF.

"Iya, AF memang sepupu Bintang.

Saya juga kalau meminta tolong agar Bintang dijaga dan uang jajan anak saya juga kepada dia," jelas Suyanti.

Saat ini, AF dan tiga santri lain berinisial MN (18), MA (18), dan AK (17) sudah ditetapkan sebagai tersangka.

Empat orang kita tetapkan sebagai tersangka dan kita lakukan penahanan lebih lanjut," kata Kapolres Kediri AKBP Bramastyo Priaji.

Ia mengatakan, berdasarkan interogasi, adapun motif tersangka yakni karena adanya kesalahpahaman sehingga menganiaya korban.

"Itu masih kita dalami lebih lanjut," jelasnya.

(*)

Artikel ini telah tayang di Tribuntrends.com dengan judul 'Kok Tega' Tangis Ibu Santri, Anak Tewas Dianiaya Sepupu Sendiri, Sudah Jadi Mayat Baru Dibawa ke RS

# Kediri # santri # penganiayaan

Editor: Fitriana SekarAyu
Video Production: Lalu Yusuf Wibisono
Sumber: Tribunnews.com

Tags
   #penganiayaan   #santri   #Kediri

Video TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved