Kuasa Hukum Keluarga Noven Witak, Korban Tewas Pengeroyokan Peluncur 69 Duga Dokter Palsukan Visum

Download aplikasi berita TribunX di Play Store atau App Store untuk dapatkan pengalaman baru

Laporan Wartawan Tribun Flores, Albert Aquinaldo

TRIBUN-VIDEO.COM - Keluarga Noven Witak melalui kuasa hukumnya menduga adanya pemalsuan dokumen visum yang dilakukan oknum dokter yang melakukan visum terhadap Noven Witak, korban pengeroyokan yang dilakukan kelompok Peluncur 69 yang mengakibatkan Noven meninggal dunia, Minggu, 28 Januari 2024 dini hari.

Dugaan itu diungkapkan Lorens Weling, kuasa hukum keluarga Noven Witak usai sidang perdana kasus pengeroyokan terhadap Noven Witak dengan menghadirkan tiga tersangka anak dibawah umur dengan agenda pembacaan dakwaan, Selasa, 20 Februari 2024.

Baca: Kabupaten Fakfak Papua Barat Nihil Gejolak saat dan Pasca Pemilu 2024, Kesigapan Polisi Diapresiasi

Baca: TKN Yakin PDI-P Mau Diajak Gabung Pemerintahan Prabowo-Gibran Mendatang, Tak Bertepuk Sebelah Tangan

Setelah mendengar dakwaan, Lorens Weling menyebut dokter tidak melakukan visum secara detail.

Di visum dokter, jelas Lorens, hanya lecet pada bagian kepala, tubuh bagian belakang, pinggang dan lain sebagainya, tetapi Lorens mengungkapkan korban sebenarnya mengalami pendarahan akibat penganiyaan hebat. 

(Tribun-Video.com/Tribunflores.com)

# Kasus Pengeroyokan # Noven Witak # Peluncur 69