Rabu, 14 Mei 2025

Live Update

Hamas Tuntut Israel untuk Bebaskan Marwan Barghouti, Sosok Calon Presiden Palestina di Masa Depan

Senin, 5 Februari 2024 11:56 WIB
Tribunnews.com

Download aplikasi berita TribunX di Play Store atau App Store untuk dapatkan pengalaman baru

TRIBUN-VIDEO.COM - Kebebasan sosok Marwan Barghouti dipertaruhkan dalam negosiasi gencatan senjata antara Hamas dan Israel.

Adapun, pria 64 tahun bernama lengkap Marwan Hasib Ibrahim Barghouti itu adalah tokoh politik Palestina dari partai Fatah.

Ia dihukum dan dipenjara karena pembunuhan oleh pengadilan Israel.

Pada Jumat (2/2/2024) lalu, Hamas menuntut agar Israel membebaskan Barghouti, sebagai bagian dari kesepakatan untuk mengakhiri pertempuran di Gaza, dilaporkan oleh AP News.

Langkah Hamas untuk membebaskannya diduga merupakan upaya untuk menggalang dukungan publik serta pengakuan atas status Barghouti sebagai tokoh pemersatu Palestina.

Petinggi Kementerian Urusan Tahanan Palestina di Tepi Barat, Qadoura Fares mengatakan Hamas ingin menunjukkan kepada rakyat Palestina bahwa mereka bukanlah gerakan yang tertutup.

“Hamas ingin menunjukkan kepada rakyat Palestina bahwa mereka bukanlah gerakan yang tertutup. Mereka mewakili bagian dari komunitas sosial Palestina. Mereka berusaha terlihat bertanggung jawab,” kata Qadoura Fares, yang mengepalai Kementerian Urusan Tahanan Palestina di Tepi Barat.

Dikabarkan, Pejabat senior Hamas, Osama Hamdan menyerukan pembebasan Barghouti ketika mediator internasional mencoba mendorong Israel dan Hamas mencapai kesepakatan setelah hampir empat bulan perang.

Baca: Pejuang Hamas Memburu Pasukan Israel di Kota-kota Utama Jalur Gaza, Tanda Masih Pertahankan Kendali

Israel tengah mengupayakan pembebasan lebih dari 100 sandera yang masih ditahan oleh Hamas di Gaza.

Hamas sendiri menuntut diakhirinya serangan militer Israel yang menghancurkan dan pembebasan ribuan tahanan Palestina.

Kelompok hak asasi manusia Israel HaMoked, mengatakan Israel saat ini menahan hampir 9.000 tahanan keamanan.

Hamas berupaya membebaskan mereka semua, namun dalam sambutannya pada hari Jumat, Hamdan hanya menyebut dua nama, Barghouti dan Ahmad Saadat.

Ahmad Saadat mengepalai sebuah faksi kecil yang membunuh seorang menteri Kabinet Israel pada tahun 2001 dan menjalani hukuman 30 tahun penjara karena diduga ikut serta dalam serangan.

Sebagai informasi, Barghouti tengah dijagokan sebagai Presiden Palestina selanjutnya.

Warga Palestina memandang Barghouti, anggota partai Fatah pimpinan Presiden Palestina Mahmoud Abbas, sebagai penerus Abbas.

Diketahui, Abbas memimpin Otoritas Palestina (PA) yang diakui secara internasional, pemerintahan mandiri yang mengelola sebagian besar wilayah Palestina di Tepi Barat yang diduduki Israel.

Abbas, yang pasukannya di Gaza dikalahkan Hamas pada tahun 2007, berharap bisa mendapatkan kembali kendali atas wilayah tersebut setelah perang.

Namun ia sangat tidak populer karena korupsi di dalam pemerintahannya dan karena koordinasi keamanannya dengan tentara Israel.

Warga Palestina belum pernah mengadakan pemilu lagi sejak tahun 2006, ketika Hamas memenangkan mayoritas parlemen.

Fares, seorang pendukung Barghouti, mengatakan bahwa jika Barghouti dibebaskan, ia bisa menjadi kandidat konsensus dalam putaran pemilu baru yang didukung oleh Hamas, Fatah dan faksi Palestina lainnya.

Pada survei yang diterbitkan bulan Desember 2023, menunjukkan Barghouti menjadi politisi paling populer di kalangan warga Palestina.

Sososknya bahkan mengungguli Abbas dan pemimpin Hamas, Ismail Haniyeh.
(Tribun-Video.com/Tribunnews.com)

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Hamas Ingin Israel Bebaskan Marwan Barghouti, Dijagokan sebagai Presiden Palestina Pengganti Abbas

#hamas #idf #palestine #palestina #israel #gaza #hamasvsisrael #israelpalestineconflict

Editor: Restu Riyawan
Reporter: Ninaagustina
Video Production: Ika Vidya Lestari
Sumber: Tribunnews.com

Tags
   #Marwan Barghouti   #Hamas   #Palestina   #Israel

Video TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved