TRIBUNNEWS UPDATE
AS Bohong! Sebut Houthi akan Hancurkan Kabel Internet di Laut, Dibantah oleh Kemenkominfo Yaman
TRIBUN-VIDEO.COM - Kelompok Yaman dituding akan menghancurkan kabel-kabel yang memasok internet ke 99 persen penduduk dunia.
Namun tudingan itu telah dibantah dan dikonfirmasi kepalsuannya.
Adapun tuduhan itu disampaikan oleh lembaga penelitian Amerika.
Dikutip dari Al Mayadeen, kabar bohong itu muncul bermula saat saluran Telegram yang berafiliasi dengan Houthi membagikan foto dasar laut.
Dalam foto itu berisi kabel bawah laut yang menghubungkan beberapa wilayah di dunia dan menyuplainya dengan internet.
Setelah itu, muncul klaim yang menuduh Yaman mengancam akan memutus pasokan internet dunia untuk mendukung Gaza di tengah genosida Israel, serta perang dengan pasukan AS di Laut Merah.
Baca: Laut Merah Memanas! Kapal RI Lolos dari Serangan Rudal Houthi Yaman, Buat AS Tercengang
Baca: Lautan Manusia! Ribuan Warga Yaman Demo seusai 3 Kapal AS-UK Remuk dalam Sehari, Rayakan Kemenangan?
Menelusuri berita itu, ditemukan bahwa Middle East Media Research Institute berada di balik penyebaran klaim tersebut.
Media penelitian itu merupakan organisasi Amerika yang secara eksplisit pro-'Israel'.
Setelah tudingan itu beredar, tuduhan AS itupun tidak ada yang mendukung,
Media sosial lainnya hanya mengedarkan berita tersebut tanpa bukti substansial yang membuktikan keabsahannya bahkan membuktikan kekeliruannya.
Berselang dua hari dari tudingan itu, Kementerian Telekomunikasi dan Informatika Yaman menyangkal tuduhan tersebut dan menegaskan bahwa Yaman bermaksud menjaga keamanan kabel-kabel tersebut.
Masih dari sumber yang sama, hal itu dilakukan AS imbas serangan Houthi di Laut Merah untuk mendukung Gaza.
Mereka murka karena Houthi yang telah diserang oleh AS-Inggris justru tak tergoyahkan.
AS melakukan fitnah tersebut karena kekalahannya terhadap Houthi.
(Tribun-Video.com)
Sumber: Tribunnews.com
Tribunnews Update
Rangkuman Perang India-Pakistan: Tanggapan Dunia soal Konflik, India Diserang Drone Buatan Turki
4 hari lalu
Tribunnews Update
Drone Buatan Turki Serang India, Sebelumnya Pakistan Juga Pakai Jet Tempur Ciptaan China
4 hari lalu
Tribunnews Update
Terkuak Alasan Roy Suryo Persoalkan Ijazah Jokowi Meski Tak Lagi Jadi Presiden, Singgung Danantara
4 hari lalu
Tribunnews Update
Prabowo Dukung Pengesahan RUU Perampasan Aset, DPR Silahkan Kirim Surpres Baru: Enggak Ada Masalah
4 hari lalu
Tribunnews Update
Hotman Paris Akui Tak Kebakaran Jenggot atas Kedekatan Razman dan Hercules: Kamu Ketinggalan Zaman
4 hari lalu
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.