Senin, 12 Mei 2025

Mata Lokal Memilih

Sejumlah Baliho Ganjar Jadi Sasaran Vandalisme: Dicoret Tulisan 'Ndasmu' hingga Stiker Palu Arit

Jumat, 19 Januari 2024 18:23 WIB
Tribunnews.com

Download aplikasi berita TribunX di Play Store atau App Store untuk dapatkan pengalaman baru

TRIBUN-VIDEO.COM - Sejumlah baliho capres Ganjar Pranowo kini jadi sasaran vandalisme.

Pertama di Blitar Jawa Timur, pelaku menyemprotkan cat pada bagian mata dan mulut baliho bergambar Ganjar-Mahfud tersebut.

Tertulis juga kata-kata 'ndasmu'.

Kedua baliho Ganjar-Mahfud ditempel stiker bergambar Palu Arit.

Stiker yang menjadi logo partai Komunis itu ditempelkan pada bagian bawah berjajar dengan logo partai pengusung Ganjar -Mahfud.

Logo partai Komunis itu berada di antara logo PDIP dan Hanura.

Penempelan logo palu arit itu menutupi logo Partai Persatuan Pembangunan (PPP).

Di atas logo Palu Arit itu juga tertulis 'Ini yang Benar'.

Terkait aksi tersebut, Ganjar Pranowo santai menanggapinya.

“Ndase sopo? ndasku enek uwane. (Kepalanya siapa, kepalaku ada ubannya)," ujarnya saat berkunjung di pabrik Sepatu PT. Dwi Prima Sentosa, Kabupaten Ngawi, Jawa Timur, Kamis (18/1/2024).

Terhadap aksi vandalisme Alat Peraga Kampanye (APK) tersebut, Ganjar meminta kepada Bawaslu agar memberikan peringatan.

"Kalau ada Bawaslu, kalau ada yang keliru diperingatkan. Begitu,” imbuh dia.

Diketahui, Ganjar melakukan kampanye di sejumlah wilayah yakni Kabupaten Ngawi, Kabupaten Madiun, dan Kabupaten Magetan, Jawa Timur.

Di Ngawi, selain mendatangi pabrik Sepatu PT. Dwi Prima Sentosa, Ganjar Pranowo juga mendatangi situs Dr. Radjiman Wedyodiningrat.

Diketahui, Alat Peraga Kampanye (APK) pasangan calon (Paslon) 03 dirusak orang tak dikenal.

APK bergambar Ganjar -Mahfud ditempel stiker bergambar Palu Arit.

Stiker yang menjadi logo partai Komunis itu ditempelkan pada bagian bawah berjajar dengan logo partai pengusung Ganjar -Mahfud.

Logo partai Komunis itu berada diantara logo PDIP dan Hanura.

Penempelan logo palu arit itu menutupi logo Partai Persatuan Pembangunan (PPP).

Di atas logo Palu Arit itu juga tertulis 'Ini yang Benar'.

Selain ditempel di logo PPP, Stiker itu juga sempat ada yang ditempel di gambar Mahfud.

Namun, stiker itu telah terlepas.

Hanya saja, bekas tulisan 'Ini yang Benar' masih sedikit terlihat.

Sementara itu, Ketua Bawaslu Boyolali, Widodo mengatakan, akan menindaklanjuti informasi awal dugaan perusakan Baliho itu.

"Tadi sekretarisnya sudah telepon saya. Dan kami siap akan menindaklanjuti laporan tersebut," jelasnya.

Menurut Widodo, dugaan perusakan APK ini menjadi perhatian penting bagi semua pihak untuk bersikap dewasa dalam menghadapi pemilu.

Pihaknya pun mengimbau kepada seluruh masyarakat untuk berpartisipasi dalam menciptakan pemilu yang damai dengan menjaga kondusifitas wilayah Boyolali.

"Tidak melakukan tindakan, tindakan yang bisa menciderai pesta demokrasi," pungkasnya.(*)

Host : Mei Sada Sirait
Video Editor : Latif

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Baliho Ganjar di Boyolali dan Blitar: Ada Coretan Ndasmu hingga Stiker Palu Arit

Editor: Sigit Ariyanto
Reporter: Mei Sada Sirait
Video Production: Latif Ghufron Aula
Sumber: Tribunnews.com

Video TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved