Kamis, 15 Mei 2025

LIVE UPDATE

Diabaikan hingga Dihina PM Israel Netanyahu, Palang Merah: Niat Bantu Konflik di Gaza Malah Terseret

Jumat, 19 Januari 2024 13:41 WIB
Tribun Video

Download aplikasi berita TribunX di Play Store atau App Store untuk dapatkan pengalaman baru

TRIBUN-VIDEO.COM- Komite Internasional Palang Merah (ICRC) dihina oleh Perdana Menteri Israel, Benjamin Netanyahu.

Bahkan, Palang Merah telah kehilangan pengaruh, pendanaan dan staf.

Yakni, Netanyahu mengaku sengaja mengabaikan Palang Merah dalam membantu mengatur pengiriman obat-obatan ke Gaza untuk puluhan sandera Israel yang menderita penyakit kronis.

Yakni, Netanyahu justru memilih menggunakan jasa Qatar untuk menjadi perantara antara Israel dan Hamas.

Terkait hal itu, Palang Merah menyatakan, bahwa organisasinya tengah mencoba untuk mengatasi masalah politik, namun tetap saja terseret ke dalamnya.

Baca: Angkatan Perang Iran Gelar Latihan Militer dengan Libatkan IRGC saat Perang di Timur Tengah Memanas

Bahkan, ICR tidak hanya mengalami tekanan karena konflik di Gaza.

Diketahui, mereka juga menghadapi tekanan politik dari Ukraina, yang pemerintahnya menuduh mereka tidak berupaya menjangkau warga Ukraina.

Sebagai informasi, ICRC merupakan pengurus Konvensi Jenewa internasional yang independen dan tidak memihak.

Yakni, disusun secara bertahap pada pertengahan abad ke-20, yang membantu menjamin rasa hormat warga sipil dan tahanan selama konflik.

ICRC memiliki sejarah panjang dalam mengunjungi tawanan perang, untuk memeriksa kesehatan dan kondisi penahanan mereka serta menyampaikan kabar kepada keluarga mereka.

Diketahui dalam beberapa dekade terakhir, perwakilannya juga melakukan kunjungan ke sandera orang-orang yang ditahan tetapi secara teknis bukan tawanan perang.

Adapun itu bukanlah peran resmi, namun tidak ada kelompok lain yang mampu memikul tanggung jawab tersebut.

ICRC telah berupaya sejak awal konflik untuk membantu meringankan penderitaan warga sipil.

Yakni, mereka turut membantu mengatur pembebasan lebih dari 100 sandera Israel dan asing pada November 2023.

Dilaporkan, saat ini organisasi tersebut memiliki sekitar 125 orang di Gaza.

Termasuk staf medis dan tim yang bertanggung jawab memberikan bantuan medis bagi para pengungsi.

Meski PBB dan kelompok bantuan lainnya telah mengirimkan bantuan medis kepada warga Palestina yang terkepung di Gaza, tidak ada kelompok luar yang mampu memberikan bantuan kepada para sandera.

Termasuk sandera yang sakit seperti menderita asma dan tekanan darah tinggi.(Tribun-Video.com/apnews.com)

Artikel ini telah tayang di apnews.com dengan judul "Dihina oleh Netanyahu, Palang Merah berupaya membantu warga sipil dalam konflik Israel-Hamas"

# Benjamin Netanyahu # Gaza # Israel

Editor: Khaira Nova Hanugrahayu
Reporter: Adila Ulfa Muna Risna
Video Production: Rania Amalia Achsanty
Sumber: Tribun Video

Tags
   #Benjamin Netanyahu   #Gaza   #Israel

Video TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved