Kamis, 15 Mei 2025

TRIBUN-VIDEO UPDATE

Buntut Akui Tanggung Jawab Aksi Ledakan di Iran sesuai Klaim AS, ISIS Terindikasi Jadi Antek Israel

Sabtu, 6 Januari 2024 10:02 WIB
Tribunnews.com

TRIBUN-VIDEO.COM - Buntut mengakui jadi sosok yang bertanggung jawab atas aksi ledakan di Iran.

Kini, ISIS justru disebut terindikasi menjadi proksi alias antek dari pihak Israel.

Dikutip dari Tribunnews pada (6/1), pengakuan ISIS sebagai pihak yang bertanggung jawab dalam ledakan, seusai dengan klaim AS yang menyatakan kemungkinan ISIS menjadi dalang serangan di Iran.

Pernyataan itu keluar dari seorang pejabat senior AS, seperti dilansir The Hill pada Rabu (3/1).

Baca: Rangkuman Hari ke-91 Perang Israel-Hamas: Drone Laut Houthi Unjuk Kekuatan | Yaman Siap Lawan AS

Di mana, ia menyebut bahwa ledakan yang terjadi di Iran identik dengan cara ISIS menyerang.

“Ini memang terlihat seperti serangan teroris, hal yang pernah kita lihat dilakukan ISIS di masa lalu dan sejauh yang kami ketahui, itulah asumsi kami saat ini." kata pejabat tersebut.

Perlu diketahui, selama bertahun-tahun Iran memang telah memerangi ISIS (kelompok Islam ekstremis anti-Iran dan anti-Syiah) terutama melalui proksi di Irak dan Suriah.

Sebetulnya, ISIS dilaporkan menderita kerugian besar di tangan pasukan AS dan kelompok milisi lain.

Baca: Tentara Israel Mundur dari Tepi Barat seusai Penembak Jitu Dibunuh dan Tank Diledakkan Senjata Murah

Namun, ISIS disebutkan masih memiliki pengaruh di seluruh Timur Tengah.

Di sisi lain, AS membela Israel dari tudingan.

Melalui juru bicara keamanan nasional Gedung Putih, John Kirby mengatakan pada Rabu (3/1) bahwa tidak ada indikasi bahwa Israel berada di balik ledakan tersebut.

“Kami tidak memiliki rincian lebih lanjut mengenai bagaimana hal itu terjadi atau siapa yang mungkin bertanggung jawab atas kejadian tersebut,” kata John Kirby.

Baca: Dituduh Pro-Israel, CEO McDonalds Mengeluh Dampak Boikot Telah buat Bisnisnya Merugi

“Saat ini kami tidak memiliki indikasi sama sekali bahwa Israel terlibat dalam cara apa pun,” tambahnya.

Di satu sisi, sebuah laporan di TC menggambarkan, meski ISIS sudah mengaku bertanggung jawab sebagai dalang ledakan di Iran.

Namun, secara luas diasumsikan jika Israel lah yang melakukan serangan tersebut, baik secara langsung atau menggunakan ISIS sebagai proksi.

Dalam simpulan sederhana, ulasan itu menggambarkan jika ISIS terindikasi menjadi proksi (antek) dari Israel untuk menyerang Iran yang memang telah menjadi musuh lamanya di kawasan.

Diketahui, serangan itu terjadi satu hari setelah Israel membunuh seorang pemimpin tinggi Hamas, Saleh al-Arouri.

Serta, enam pejabat dan komandan Hamas lainnya di Dahiyeh, pinggiran Beirut.

Sebatas informasi saja, Arouri adalah pendiri sayap militer Hamas, Brigade Qassam, yang memerangi pasukan Israel di Gaza.

Sedangkan, Iran adalah pendukung kuat Hamas dan kelompok perlawanan Palestina lainnya.

"Serangan itu terjadi satu hari setelah Israel membunuh seorang pemimpin tinggi Hamas, Saleh al-Arouri, dan enam pejabat dan komandan Hamas lainnya di Dahiyeh, pinggiran Beirut. Arouri adalah pendiri sayap militer Hamas, Brigade Qassam, yang memerangi pasukan Israel di Gaza. Iran adalah pendukung kuat Hamas dan kelompok perlawanan Palestina lainnya," tulis ulasan TC.

(Tribun-Video.com)

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Iyakan Klaim AS, ISIS Mengaku Jadi Dalang Dua Ledakan Berdarah di Iran, Jadi Antek Israel?

Host: Yessy Wienata
VP: Ananda Bayu S 

# Tanggung Jawab # ledakan # Iran # ISIS #  Israel

Editor: Bintang Nur Rahman
Reporter: Yessy Arisanti Wienata
Video Production: Ananda Bayu Sidarta
Sumber: Tribunnews.com

Tags
   #Tanggung Jawab   #ledakan   #Iran   #ISIS   #Israel

Video TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved