TRIBUN-VIDEO UPDATE
Imbas Genosida Militer Israel, Timbulkan Babak Gelap Rakyat Gaza di Perbatasan Mesir Memicu Eksodus
TRIBUN-VIDEO.COM - Imbas genosida militer Israel yang tiada henti, disebut menimbulkan babak tergelap rakyat Gaza.
Lantaran, jutaan warga sipil Gaza berada di perbatasan Mesir yang disebut bisa memicu eksodus.
Dikutip dari Al Mayadeen (14/12), hal itu diungkap oleh Ketua UNRWA, Philippe Lazzarini kemarin.
Ia menjelaskan bagaimana situasi di Gaza, menurutnya, masyarakat Gaza menghadapi pengeboman setiap hari.
Baca: Penegasan Ismail Haniyeh soal Konflik di Gaza, Sebut Pukulan Telak ke Israel Mendekati Akhir Konflik
Selain itu, rakyat Gaza juga kekurangan banyak hal seperti makanan dan tempat aman yang menimbulkan penyakit.
Bahkan, agresi yang tanpa pandang bulu mengakibatkan jumlah mereka berkurang lantaran menjadi korban tewas.
“Mereka menghadapi pemboman, kekurangan dan penyakit yang jumlahnya semakin berkurang,” kata Ketua UNRWA Philippe Lazzarini kepada Forum Pengungsi Global di Jenewa.
Lazzarini mengatakan bahwa masyarakat di Jalur Gaza, kini tengah menghadapi babak tergelap dalam sejarah mereka sejak tahun 1948, dan ini merupakan sejarah yang menyakitkan.
“Masyarakat di Jalur Gaza menghadapi babak tergelap dalam sejarah mereka sejak tahun 1948, dan ini merupakan sejarah yang menyakitkan,” ungkapnya.
Baca: Hamas Puji Serangan Yaman ke Kapal Israel, Sebut Dukungan Besar bagi Palestina dan Peringatkan Barat
Bahkan, Lazzarini menggambarkan situasi di Gaza sebagai “neraka di bumi”.
Ia mengungkap bahwa pihaknya masih jauh dari respons kemanusiaan yang memadai di sepanjang Jalur Gaza.
“Kami masih jauh dari respons kemanusiaan yang memadai,” kata Lazzarini.
Terbaru, penduduk Gaza kini tinggal di dekat perbatasan Mesir.
Itu menurutnya, mengisyaratkan bahwa situasi yang mengerikan tersebut mungkin akan segera memicu eksodus.
Baca: Perselisihan Kabinet Perang Kian Panas! Beda Suara soal Lanjut Perang dan Negosiasi dengan Hamas
“Penduduk Gaza sekarang tinggal di kurang dari sepertiga wilayah aslinya di dekat perbatasan Mesir,” tambahnya, mengisyaratkan bahwa situasi yang mengerikan ini mungkin akan segera memicu eksodus.
Ia pun berasumsi di mana tidak realistis untuk berpikir bahwa masyarakat akan tetap tangguh dalam menghadapi kondisi seperti ini, terutama ketika perbatasan begitu dekat di depan mata mereka.
“Tidak realistis untuk berpikir bahwa masyarakat akan tetap tangguh dalam menghadapi kondisi yang tidak dapat ditinggali sebesar ini, terutama ketika perbatasan begitu dekat,” katanya.
Menurutnya, kota Rafah di perbatasan Mesir, satu-satunya tempat penyeberangan di mana bantuan memasuki Gaza.
(Tribun-Video.com)
Artikel ini telah tayang di Al Mayadeen dengan judul Gazans face 'darkest chapter of their history since 1948': UNRWA chief
Host: Yessy Wienata
VP: Erwin Joko P
# genosida # Militer Israel # Rakyat Gaza # Mesir
Reporter: Yessy Arisanti Wienata
Video Production: Erwin Joko Prasetyo
Sumber: Tribun Video
TRIBUNNEWS UPDATE
Pasukan Multinasional Segera Tiba di Gaza, Diperkuat Pasukan AS, Mesir , Turki dan Dilindungi AS
5 hari lalu
Tribun Video Update
Turki Terbitkan Surat Penangkapan PM Netanyahu dan Para Pejabat Israel atas Dugaan Genosida di Gaza
5 hari lalu
TRIBUN VIDEO UPDATE
Rangkuman Perang Timur Tengah: Mesir-Israel Siaga di Perbatasan, Iran-Pakistan Bersatu Lawan Zionis
6 hari lalu
TRIBUNNEWS UPDATE
Menteri Pertahanan Israel Tetapkan Zona Militer Tertutup di Perbatasan Mesir, Ada Agresi Penyusup
6 hari lalu
Tribun Video Update
Mesir & Israel Memanas! Pasukan IDF Siaga Penuh di Perbatasan, Katz Tetapkan Zona Militer Tertutup
6 hari lalu
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.