Minggu, 11 Mei 2025

LIVE UPDATE

Tegaskan Debat Pilpres Bukan Forum Gimmick, Pakar Komunikasi: Ganjar-Mahfud Jago Benahi Sektor Hukum

Rabu, 13 Desember 2023 17:33 WIB
Tribun Video

TRIBUN-VIDEO.COM- Sejumlah pihak menyoroti debat capres-cawapres yang digelar di kawasan Kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU), Selasa (12/12/2023) malam.

Beberapa pihak menyatakan bahwa debat Pilpres bukan forum untuk gimmick hingga ada yang menyebut, pasangan calon nomor urut 3, Ganjar-Mahfud merupakan paslon yang mampu membenahi sektor hukum.

Direktur Algoritma Research and Consulting Aditya Perdana membenarkan, Debat Pilpres bukan forum untuk gimmick dan pencitraan.

Menurutnya, Debat Pilpres merupakan forum untuk tukar gagasan ide dalam menjalankan pemerintahan ke depan.

“Debat juga mempersilahkan para kontestan dalam mendukung atau menyanggah konsep dan implementasinya ke depan. Sehingga, debat seharusnya dimaknai dalam konteks di atas, bukan forum gimmick dan pencitraan, bukan pula forum yang perlu dihindari atau bukan juga panggung kampanye yang dapat berisikan apapun dari para paslon,” kata Aditya.

Seperti diketahui, debat perdana semalam membahas perihal isu Penegakan Hukum dan HAM.

Terkait hal itu, Aditya menilai pasca-debat tersebut isu tentang demokrasi, hukum dan HAM masih akan hangat dibicarakan.

Mengingat ada pandangan kritis terhadap situasi politik demokrasi dan penegakan hukum di Indonesia.

“Semua paslon akan bersepakat bahwa demokrasi adalah penting dan harus dijaga. Hanya saja tentu, ada pandangan yang kritis terhadap situasi politik demokrasi dan penegakan hukum saat ini untuk diangkat dalam publik. Ini yang tentu akan seru untuk dibicarakan dan mungkin berdampak terhadap pengembangan isu-isu elektoral ke depan beberapa pekan ke depan,” prediksi Aditya.

Baca: KPU Kota Bengkulu Bakal Buka Pendaftaran KPPS Pemilu 2024, Butuh 6.895 Anggota untuk 985 TPS

Lanjut Aditya berharap empat agenda debat capres-cawapres ke depan, setiap paslon bisa matang dengan gagasan dan program masing-masing.

Sehingga melalui debat tersebut, masyarakat dapat jernih melihat dalam memilih nanti.

Menurut Aditya, selain figur/tokoh, elemen penting yang harus diperhatikan pemilih ialah terkait program kerja paslon capres-cawapres.

Mengingat pula, sekira 45 persen pemilih masih bimbang terhadap capres-cawapres.

“Selain soal figur/ketokohan adalah elemen penting yang diperhatikan pemilih, namun soal program kerja juga adalah serius diperhatikan pemilih. Apalagi relatif pemilih yang masih bimbang terhadap capres juga relatif masih tinggi kisaran 45 persen. Sehingga, debat menjadi penting,” tandasnya.

Sementara itu, Pakar Komunikasi Politik Universitas Hasanuddin (Unhas) Hasrullah menyebut, pasangan nomor urut 3 Ganjar Pranowo-Mahfud MD dianggap paslon yang mumpuni membenahi sektor hukum.

Bahkan, Ganjar-Mahfud dinilai mampu melakukan pemberantasan korupsi yang tengah loyo saat ini.

Terlebih menurut Hasrullah, Mahfud MD merupakan sosok yang sangat mumpuni lantaran memiliki segudang pengalaman di bidang hukum.

Disebutkannya, Mahfud bukan hanya ahli dibidang hukum dan pemerintahan.

Namun dengan kesederhanaanya, Mahfud MD diterima baik disemua kalangan.

“Mahfud itu luar biasa, pernah Menteri Pertahanan, pernah di Mahkamah Konstitusi sekarang Menko Polhukam, tetap hidup sederhana,” kata Hasrullah saat dihubungi Selasa (12/12/2023).

“Biar dia orang Madura, tetapi ke-Indonesianya juga lengkap,” imbuh Hasrullah.

Hasrullah menyatakan, ada sejumlah pekerjaan rumah yang akan dihadapi calon pemimpin Indonesia di masa depan.

Satu di antaranya ialah perihal penegakan hukum dan HAM, serta pemberantasan korupsi.

“Penegakan hukum, dan sekarang banyak tercoreng di KPK. Marwah penegakan hukum harus nomor satu, agar tindakan korupsi dan kolusi sangat kasat mata, tidak ada lagi,” jelas Hasrullah.

Menurut Hasrullah, penegakan hukum harus diutamakan, agar tindakan korupsi dan kolusi yang kasat mata tak kembali terjadi.

Kendati komitmen penegakan hukum tidak mudah, namun harus menjadi prioritas para pasangan calon presiden dan sang wakil.

Hal itu harus dilakukan, untuk memastikan bahwa pemerintahan yang akan mereka bangun bersih.

Selain itu, Hasrullah menyatakan, yang terpenting ialah memastikan netralitas aparat negara.

“Di awal reformasi netralitas dijunjung tinggi baik POLRI, TNI, ASN. Tidak boleh berpolitik praktis,” sebut Hasrullah.

Apabila aparat netral, lepas dari intervensi kekuasaan, Hasrullah menyatakan Pemilu dapat berlangsung Jujur dan Adil.

Terkini, Hasrullah mengingatkan ketiga pasang calon agar bertanding sportif dan menjunjung tinggi demokrasi.

“Demokrasi ada pertarungan gagasan, apakah dilaksanakan atau tidak, kita butuh public speaker handal,” kata Hasrullah.

(Tribun-Video.com/Tribunnews.com)

# capres # KPU # Ganjar Pranowo # Mahfud MD

Editor: Restu Riyawan
Reporter: Adila Ulfa Muna Risna
Video Production: Latif Ghufron Aula
Sumber: Tribun Video

Tags
   #KPU   #capres   #Ganjar Pranowo   #Mahfud MD

Video TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved