Elon Musk Batalkan Rencana Pengaktifan Internet di Jalur Gaza saat Kunjungi Israel Bersama Netanyahu

TRIBUN-VIDEO.COM - Pemilik Tesla dan Twitter, Elon Musk membatalkan rencana untuk membuka akses jaringan internet satelit Starlink di wilayah Gaza.

Ia membatalkan setelah diskusi dengan Presiden Israel Isaac Herzog di Kantor kepresidenan yang berlokasi di Yerusalem.

Bersama PM Benjamin Netanyahu, Elon Musk tour ke tempat bekas serangan militan Hamas pada Senin (27/11/2023).

Alasan ia membatalkannya karena pemerintah Israel tak memberikan persetujuan terkait rencana tersebut.

Baca: Iran Siap Siaga Perang! Borong Lusinan Jet Tempur Su-35 dan Pesawat Canggih Buatan Moskow

Baca: Internal Pecah! Setengah Kompi Unit Tempur IDF Membelot dari Netanyahu, Ogah Bertempur di Gaza

Sebab kehadiran internet di kawasan tersebut dikhawatirkan dapat membantu militan Hamas meningkatkan eskalasi perang.

“Tak ada pilihan saya juga ingin membantu, namun menurut perjanjian yang telah tertera unit satelit Starlink hanya dapat dioperasikan di Israel dengan persetujuan Kementerian Komunikasi Israel, termasuk Jalur Gaza,” ujar Musk di platform sosial media X, dikutip dari Daily Sabah.

Sebelumnya pada 29 Oktober lalu Elon Musk sempat berjanji akan membuka akses jaringan internet satelit Starlink untuk membantu warga Gaza.

(Tribun-Video/Tribunnews)

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Elon Musk Batal Aktifkan Jaringan Starlink di Gaza: Israel Tak Izinkan Kami Operasikan Internet

Host: Ni'ma Chalida Husna
VP: Dandi Bahtiar

# Elon Musk # internet # Jalur Gaza # Israel # Netanyahu