Internasional
Pasukan Israel Dikabarkan Tak Betah Berlama-lama di Gaza, Ingin Pulang dan Tak Mau Ditugaskan Lagi
TRIBUN-VIDEO.COM - Gencatan senjata sementara antara Hamas dan militer Israel selama empat hari ditunda.
Namun, menurut media Israel, Yedioth Ahronoth pada Kamis (23/11/2023), para pejabat tinggi Israel tengah membahas gencatan senjata yang lebih panjang.
Pembahasan itu dilakukan di dalam rapat tertutup.
Gencatan senjata dengan Hamas diusulkan minimal 10 hari.
Keinginan itu disebut disampaikan oleh Perdana Meteri Israel Benjamin Netanyahu dan Menteri Perang Yoav Gallant.
"Perdana Menteri Israel, Benjamin Netanyahu, dan Menteri Perang, Yoav Gallant, menginginkan gencatan senjata dengan Hamas, minimal 10 hari," kata Yedioth Ahronoth.
Menurut prediksi para pakar Zionis, jika gencatan senjata sementara berhasil, maka kecil kemungkinan intensitas perang akan seperti 47 hari yang lalu.
Yedioth Ahronoth, juga mengabarkan bahwa janji Netanyahu dan Gallant untuk menduduki total wilayah utara Jalur Gaza, hingga Khan Yunis serta Jabalia tidak akan terwujud.
Menteri Perang itu dinilai tak mampu memenuhi janjinta untuk melenyapkan total Hamas.
"Yoav Gallant, tidak akan pernah mampu memenuhi janji-janjinya untuk melenyapkan total Hamas," tulis surat kabar Yedioth Ahronoth.
Pada saat yang sama, koran Israel ini menggarisbawahi perpecahan nyata di antara para komandan militer, aparat keamanan, dan para tentara di Gaza.
Sebagian besar tentara Israel yang ada di Gaza ingin keluar dari wilayah itu dan kembali ke keluarga mereka.
"Saat Netanyahu dan Gallant, terus berpikir untuk mencabut akar Hamas, dan melanjutkan serangan ke Gaza, sebagian besar tentara Israel, yang ada di Gaza, ingin keluar dari wilayah itu, dan kembali ke rumah-rumah mereka." tulis media tersebut.
Namun, para komandan militer tak mengizinkan tentaranya mengambil cuti.
Setelah kembali bersama keluarga, mereka ditakutkan tak memiliki semangat untuk bertempur.
"Para komandan militer tidak mengizinkan tentaranya mengambil cuti, karena takut jika mereka kembali ke keluarga, semangat tempurnya menurun."
Di sisi lain, dua tentara Rezim Zionis, yang terluka di Jalur Gaza mengaku tidak bersedia untuk kembali ditugaskan di lokasi-lokasi operasi di Jalur Gaza.
(Tribun-Video.com/Tini Afshin)
https://parstoday.ir/id/news/middle_east-i157732-koran_zionis_pasukan_israel_tak_bersedia_berlama_lama_di_gaza
Video Production: Difa Isnaeni Azizah
Sumber: Tribunnews.com
Tribun Video Update
Ancam akan Duduki Zona Baru di Dalam Gaza, Zamir: Harus Siap Transisi Cepat ke Serangan Skala Besar
6 menit lalu
Tribunnews Update
Rangkuman Konflik Israel-Hamas: China Kritik Resolusi Gaza Usulan AS, 130 Penyusupan Drone Terungkap
11 menit lalu
Tribunnews Update
Palestina Kecam Seruan Menteri Israel soal Penangkapan Presiden Abbas, Sebut Hasutan Tak Bermutu
1 jam lalu
TRIBUNNEWS UPDTAE
Di Tengah Resolusi PBB soal Gaza, Israel Layangkan Ancaman Serius, akan Bunuh Presiden Palestina
2 jam lalu
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.