Ahli Buka Suara soal Viral Babi Bermuka Aneh di Desa Sepang, Disebut karena Kelainan Genetik

TRIBUN-VIDEO.COM - Sebuah video anak babi dengan kondisi aneh di Desa Sepang, Kecamatan Boleng, Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur (NTT), viral di media sosial.

Fenomena tersebut membuat warga di sana geger lantaran muka anak babi itu disebut-sebut mirip wajah manusia.

Dalam video yang beredar terlihat anak babi tersebut tergeletak di atas batang kayu.

Perekam mengambil video sembari berbicara dengan warga lain dengan bahasa daerah.

Video itu menjadi viral setelah diunggah oleh akun Instagram @warungjurnalis pada Selasa (21/11/2023).

Mengutip Pos-Kupang, Kepala Desa Sepang Titus Tarting membenarkan hal tersebut.

Ia mengatakan peristiwa aneh itu terjadi di Kampung Ndehek, Desa Sepang, Kecamatan Boleng.

Babi aneh tersebut merupakan hewan ternak milik petani bernama Adrianus Magung.

Diceritakan Titus, induk babi milik Adrianus melahirkan 10 ekor anak babi.

Baca: Viral Keluarga Unik, Pasangan Suami Istri Asli Maluku Punya 3 Anak Berparas Bule

Baca: Viral Botol Minum Selamat dari Kebakaran Mobil, Kondisi Tetap Utuh & Malah Dapat Ganti Mobil Baru!

"Babi milik warga di sini, jumlah anak babi itu ada 10, yang ke 7 itu yang mirip manusia, jenis kelaminnya betina," kata Titus, Senin (20/11/2023).

Dia mendeskripsikan anak babi itu mirip dengan manusia dari segi wajah dan kulit yang terlahir tanpa bulu.

"Kulit sangat persis manusia, wajah juga mirip sekali dengan manusia, mulai dari mulut dan telinga," katanya.

Titus menyebut kejadian itu menggegerkan warga Desa Sepang sebab baru pertama kali terjadi.

Sayangnya, babi itu mati beberapa jam setelah dilahirkan.

"Selama ini belum pernah, ini baru pertama kali, kami kaget," ungkapnya.

"Sempat bernapas tetapi tidak lama kemudian mati, warga sudah kubur dibungkus kain putih," ujar Titus.

Penjelasan ilmiah

Mengutip Pos-Kupang.com, ahli menyebut babi bermuka aneh itu terjadi karena faktor genetik pada induk babi tersebut

Kelainan genetik yang diturunkan induk ke anak disebut dengan gen resesif.

Hal itu diungkapkan oleh pejabat Otoritas Veteriner Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Kabupaten Manggarai Barat, Yanuarius Saridin.

"Kemungkinan adanya anak babi yang terlahir dengan kelainan genetik itu kecil, sekitar 15 persen, dari beberapa ekor yang lahir dari induk yang sama," katanya, Selasa (21/11/2023).

Yanuarius menjelaskan kelainan bentuk fisik anak babi itu terbentuk sejak masih embrio yang mengalami malformasi pembentukan organ tubuhnya.

Lebih lanjut, kelainan genetik itu terbentuk karena perkawinan inbreeding, yakni perkawinan induk jantan dan betina dari keturunan yang sama.

"Dia kawin dalam satu keluarga mereka, mungkin satu keturunan dengan jantannya, banyak terjadi pada babi ras atau peranakan ras," ujarnya.

(*)

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Viral Babi Bermuka Aneh, Ahli Sebut Kelainan Genetik, Kades Sepang: Sudah Dikubur dengan Kain Putih

# viral # Manggarai Barat # babi