Live Update
Komandan Sebut IRGC Iran Sudah Siap Lakukan Peperangan Jangka Panjang Lawan Israel, Tunggu 1 Syarat
TRIBUN-VIDEO.COM - Komandan Pasukan Dirgantara Korps Pengawal Revolusi Islam (IRGC) Iran, Brigadir Jenderal Amir Ali Hajizadeh buka suara pada Senin (13/11).
Ia mengatakan bahwa pasukannya yakni IRGC Iran siap untuk melakukan perang jangka panjang dengan Israel.
Namun, menunggu operasi darat dari pihak Israel.
Mengenai situasi pertempuran di Gaza, Brigadir Jenderal Amir Ali Hajizadeh mengatakan bahwa pasukannya telah mempersiapkan diri untuk perang jangka panjang.
Serta, menambahkan bahwa kondisi lapangan, baik gerakan Hamas maupun Jihad Islam dalam situasi siap.
Menanggapi ancaman Israel untuk menghilangkan Hamas, pejabat senior militer itu memberikan penegasan.
Ia menegaskan bahwa Hamas mewakili sebuah ide, keyakinan, dan nama yang tidak dapat dihilangkan, tapi justru selalu tumbuh.
Baca: Irak Khawatir Perang Gaza justru Menyebar ke Bagdad, Dilarang Lakukan Konfrontasi Militer Terbuka
Dalam pernyataan sebelumnya, komandan tertinggi Dirgantara IRGC mengatakan Amerika Serikat tidak berani mengancam Iran dengan serangan militer.
“Kami berada di puncak kekuatan (kami) dan kami telah mempersiapkan diri untuk segala kemungkinan,” kata Komandan IRGC.
Hajizadeh mengatakan pertempuran telah menyebar ke Lebanon, di mana Hizbullah telah menargetkan pangkalan dan pos-pos militer pendudukan Israel.
Namun, konfrontasi mungkin akan semakin meningkat, ia memperingatkan, seraya menekankan bahwa Iran siap menghadapi semua skenario yang mungkin terjadi.
Di sisi lain, pada September lalu, juru bicara Kementerian Pertahanan Iran, Brigadir Jenderal Reza Talaee Nik memberikan pengumuman.
Ia mengumumkan bahwa Iran telah mengembangkan rudal yang dirancang khusus untuk menargetkan wilayah Palestina yang telah diduduki Israel.
Pada saat itu, ia menekankan bahwa rudal ini dikenal sebagai misil yang menyerang Israel.
Lantaran, tujuan utama adanya rudal ini adalah untuk menargetkan wilayah-wilayah pendudukan.
Jenderal Talaee Nik menjelaskan bahwa rudal-rudal ini dikembangkan oleh para ahli Iran sebagai respons terhadap ancaman yang ada.
Rudal ini disebut sebagai 'misil yang menyerang Israel'.
Jenderal Talaee Nik juga menyebutkan bahwa rudal itu memiliki jangkauan 1400 km, dan berpotensi diperluas hingga kurang lebih 1700 hingga 1800 km.
(Tribun-Video.com)
Artikel ini telah tayang di Almayadeen dengan judul Gaza Resistance awaited Israeli ground operation: IRGC commander
#israel #gaza #palestina
Reporter: Yessy Arisanti Wienata
Video Production: yohanes anton kurniawan
Sumber: Tribun Video
Tribunnews Update
Rangkuman Konflik Timur Tengah: Presiden Palestina Salahkan Hamas, Houthi Larang Ekspor Minyak ke AS
Sabtu, 3 Mei 2025
Tribunnews Update
Presiden Palestina Salahkan Hamas soal Maraknya Aksi Penjarahan di Gaza: Anda Harus Tanggung Jawab!
Sabtu, 3 Mei 2025
Tribun Video Update
Israel Dilanda Kebakaran Hebat, Lahan Israel Seluas 5.000 Hektare Hangus Dilalap Api
Sabtu, 3 Mei 2025
Tribun Video Update
UPDATE Perang Gaza: Houthi Serang Tel Aviv seusai Digempur AS | Israel Dicap Penjajah di sidang ICJ
Sabtu, 3 Mei 2025
Tribunnews Update
Penjarahan di Gaza Makin Meluas Buntut Kelaparan, Presiden Palestina Salahkan Hamas: Tanggung Jawab!
Sabtu, 3 Mei 2025
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.