Minggu, 11 Mei 2025

Konflik Palestina Vs Israel

Menlu AS: Terlalu Banyak Warga Palestina yang Tewas Dalam Perang Tanpa Henti Israel Melawan Hamas

Minggu, 12 November 2023 13:06 WIB
Tribunnews.com

TRIBUN-VIDEO.COM - Menteri Luar Negeri Amerika Serikat (AS), Antony Blinken pada Jumat mengatakan bahwa sudah terlalu banyak warga Palestina yang tewas dan menderita ketika Israel mengobarkan perang tanpa henti melawan kelompok militan Hamas di Jalur Gaza.

Ia pun mendesak Israel untuk meminimalkan kerugian terhadap warga sipil.

Serta, meminta untuk memaksimalkan bantuan kemanusiaan yang menjangkau para korban.

Berbicara kepada wartawan di New Delhi, Blinken mengatakan langkah Israel baru-baru ini untuk memperbaiki kondisi yang mengerikan di Gaza belum cukup.

Baca: Serangan Brutal Bom dari Zionis Israel, Menyerang Sekolah al-Buraq di Gaza, 50 Warga Palestina Tewas

Seperti diketahui, kini Israel telah membuatkan koridor, memungkinkan warga Palestina berpindah dari utara ke selatan Gaza untuk menungsi.

“Masih banyak yang perlu dilakukan untuk melindungi warga sipil dan memastikan bantuan kemanusiaan menjangkau mereka,” katanya.
“Terlalu banyak warga Palestina yang terbunuh, terlalu banyak yang menderita dalam beberapa minggu terakhir, dan kami ingin melakukan segala kemungkinan untuk mencegah kerugian terhadap mereka dan memaksimalkan bantuan yang diberikan kepada mereka,” ucap Blinken.

Adapun, Blinken menyampaikan hal tersebut saat menyelesaikan tur diplomatik intensif selama sembilan hari di Timur Tengah dan Asia.

Hal itu merupakan perjalanan keduanya di Timur Tengah sejak perang dimulai dengan serangan mematikan Hamas ke Israel selatan pada (7/10) lalu.

Tur tersebut sebagian besar berfokus pada perang Israel-Hamas di tengah meningkatnya kemarahan internasional atas kehancuran yang terjadi di Gaza dan tuntutan gencatan senjata segera.

Adapun, baik Israel maupun Amerika Serikat tidak mendukung gencatan senjata karena mereka berpendapat Hamas akan memanfaatkan gencatan senjata tersebut untuk berkumpul kembali dan melancarkan serangan baru.

Blinken mengatakan AS, telah mengajukan proposal tambahan tentang cara terbaik untuk melindungi warga sipil tetapi tidak menjelaskan lebih lanjut soal hal itu.

Sementara, para pejabat AS mengatakan mereka ingin melihat Israel menerapkan jeda kemanusiaan yang lebih lama di wilayah-wilayah di luar jalur aman yang telah ditetapkan.

Baca: Israel Bantah Lakukan Serangan ke Rumah Sakit di Gaza, namun Mengakui Ada Pertempuran di Sekitar RS

Serta, secara eksponensial memperluas jumlah bantuan yang masuk ke Gaza dari Mesir dengan meningkatkan arus konvoi truk.

AS juga tetap bertekad untuk menjamin pembebasan warga Israel dan sandera lainnya yang ditahan oleh Hamas.

Kmudian, juga berusaha mengeluarkan semua orang asing yang ingin meninggalkan Gaza dan mencegah kekerasan menyebar ke wilayah yang lebih luas.

AS juga mulai merencanakan apa yang akan terjadi di Gaza pasca-konflik selesai.

Sebagai informasi, mulai minggu lalu, misi maraton Blinken ini membawanya ke delapan negara yakni Israel, Yordania, Siprus, Irak, Turki, Jepang, Korea Selatan dan India serta Tepi Barat yang diduduki.

Namun, seperti yang dilakukan pada tur Timur Tengah sebelumnya bulan lalu, dirinya menghadapi skeptisisme dan penolakan langsung.

Adapun, Perdana Menteri Israel, Benjamin Netanyahu di Tel Aviv Jumat lalu menolak gagasan “jeda kemanusiaan,” tersebut dan mengatakan bahwa tekanan militer terhadap Hamas tidak dapat diredakan.

Kemudian, diketahui juga bahwa para menteri luar negeri negara-negara Arab menuduh Israel melakukan kejahatan perang.

Mereka juga menuntut gencatan senjata segera dan menolak seruan Blinken untuk melakukan perencanaan pasca-konflik, sementara kematian warga sipil terus meningkat.

(Tribun-Video.com/huffpost.com)

Artikel ini telah tayang di huffpost.com dengan judul Blinken Says 'Far Too Many' Palestinians Have Died In Israel's Relentless War On Hamas,

Host: Nina Agustina
VP: Yohanes Anton

# Amerika Serikat # Israel # Hamas # Antony Blinken

Editor: Ramadhan Aji Prakoso
Reporter: Ninaagustina
Video Production: yohanes anton kurniawan
Sumber: Tribunnews.com

Tags
   #Amerika Serikat   #Israel   #Hamas   #Antony Blinken

Video TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved