Kamis, 15 Mei 2025

Mancanegara

Tak Bisa Terendus Tentara Israel, Begini Penampakan Labirin Bawah Tanah Hamas Sejauh 500 Meter

Minggu, 15 Oktober 2023 09:45 WIB
Tribun Video

TRIBUN-VIDEO.COM - Labirin bawah tanah Hamas menjadi momok besar bagi Israel.

Berkali-kali, labirin bawah tanah tersebut coba dihancurkan pasukan Israel namun tak pernah berhasil.

Satu di antaranya senjata rahasia Hamas tersebut tak bisa diremehkan oleh Israel.

Juru Bicara Angkatan Pertahanan Israel, Jonathan Conricus mengakui bahwa labirin bawah tanah ini sangat sulit ditembus.

Hamas menguasai medan di sepanjang jalur Gaza hingga titik-titik labirin bawah tanah itu dioperaiskan.

Pada tahun 2021, Israel mengklaim telah menghancurkan 100 kilometer terowongan di bawah Gaza.

Namun, Hamas memiliki jaringan sepanjang 500 kilometer, di mana hanya 5% yang terkena serangan.

Israel juga mencoba melakukan deteksi terowongan dengan sistem canggih yang dikerahkan.

Baca: Detik-detik Hamas Luncurkan Rudal Jarak Jauh, Gagal Terdeteksi Berujung Israel Dibombardir

Baca: Respons Presiden Palestina saat Israel Minta Warga Sipil Tinggalkan Gaza hingga Singgung Nakba Kedua

Namun, sensor tersebut tak berguna karena tidak bisa mendeteksi terowongan berkelok dengan penuh persimpangan.

Hamas telah menggunakan terowongan di bawah Gaza untuk menyembunyikan senjata, fasilitas komando, dan pejuang.

Seiring berjalannya waktu, terowongan ini menjadi lebih canggih dengan saluran ventilasi dan listrik.

Menurut para ahli, beberapa mencapai kedalaman 35 meter dan bahkan bisa dilengkapi dengan jalur kereta api dan ruang komunikasi.

Pintu masuk labirin ini sering berada di gedung-gedung perumahan atau fasilitas umum lainnya.

Artikel ini telah tayang dengan judul Penampakan Labirin Bawah Tanah Hamas yang Ditakuti Israel, Tak Bisa Ditembus Sensor Secanggih Apapun

# Palestina # Hamas  # Tentara Israel # labirin

Editor: winda rahmawati
Video Production: Ardrianto SatrioUtomo
Sumber: Tribun Video

Video TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved