Respons Presiden Palestina saat Israel Minta Warga Sipil Tinggalkan Gaza hingga Singgung Nakba Kedua

TRIBUN-VIDEO.COM- Presiden Palestina Mahmoud Abbas pada Jumat (13/10/2023) memperingatkan peluang terjadinya Nakba kedua.

Hal itu setelah tentara Israel memerintahkan 1,1 juta orang mengungsi dari Gaza utara.

Dikutip dari kantor berita AFP pada Minggu (15/10/202), Nakba adalah peristiwa ketika sekitar 760.000 warga Palestina melarikan diri atau diusir dari rumah.

Di mana peristiwa itu terjadi saat perang 1948 yang bertepatan dengan berdirinya Israel.

Komentar Abbas keluar setelah militer Israel menyebarkan selebaran di Jalur Gaza.

Baca: IDF Akui Bertekad Perang dengan Hamas, Bukan Rakyat Gaza, Tapi Khianati Warga Sipil?

Baca: Detik-detik Hamas Luncurkan Rudal Jarak Jauh, Gagal Terdeteksi Berujung Israel Dibombardir

Yakni untuk memperingatkan orang-orang mengungsi dari wilayah utara yang dihuni sekitar 1,1 juta orang.

Sebagai informasi, otoritas Palestina yang dipimpin Abbas terletak di Ramallah, Tepi Barat, dan terpisah dari kelompok Hamas yang menguasai Gaza.

Sebelumnya diberitakan, pasukan Israel melancarkan ribuan serangan di Gaza sejak Sabtu (7/10/2023).

Di mana insiden itu telah menewaskan lebih dari 1.530 orang menurut angka dari Kementerian Kesehatan Palestina.

Perang Hamas vs Israel terbaru pecah setelah serangan lintas batas oleh Hamas, yang hingga kini menewaskan lebih dari 1.300 orang di Israel.

(Tribun-Video.ocm/Kompas.com)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Presiden Palestina Peringatkan Potensi Nakba Kedua di Gaza"

# Gaza  # Palestina # Mahmoud Abbas # Israel