'Polah' Gibran Rakabuming Pakai Baju Juru Parkir saat Pawai Pembangunan Kota Solo, Ini Alasannya

TRIBUN-VIDEO.COM - Video viral di media sosial memperlihatkan Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka menggunakan pakaian juru parkir.

Lantas putra sulung Presiden Joko Widodo ini menjelaskan alasan di balik dirinya menggunakan pakaian tersebut.

Adapun momen itu terjadi saat Gibran mengikuti Kirab Pembangunan dalam rangka HUT ke-78 RI di sepanjang Jalan Slamet Riyadi pada Jumat (18/8/2023).

Pawai pembangunan itu mengangkat tema dengan 17 titik prioritas di Kota Solo.

Keikutsertaan Gibran dalam Kirab Pembangunan membuatnya tampil nyentrik.

Alih-alih menggunakan kemeja, secara mengejutkan Gibran justru menggunakan pakaian juru parkir.

Bahkan pakaian berwarna biru hitam itu lengkap disertai nama 'Mas Gibran' dan tulisan 'Petugas Parkir' di bagian punggung.

Baca: Video Penampakan Korban Tewas Terbakar Insiden Pesawat Jatuh Selangor Malaysia Viral di Media Sosial

Baca: Pengakuan Erick Thohir seusai Jadi Korban Kejahilan Basuki di HUT ke-78 RI, Tak Menyangka akan Viral

Lantas Gibran menjelaskan alasan ia menggunakan kostum tersebut.

Menurutnya, pakaian itu menjadi sebuah konsep retribusi atau pungutan daerah.

Wali Kota Solo ini mengaku baju juru parkir tidak kalah penting untuk menyumbang Pendapatan Asli Daerah (PAD).

Sebaliknya, Gibran membantah ada pesan khusus terkait kostum yang digunakan dalam Pawai Pembangunan.

"Konsepnya retribusi. Tidak ada pesan apa-apa meramaikan pawai saja," kata Gibran Rakabuming Raka, disela-sela Pawai Pembangunan.

Sementara dalam acara tersebut, Gibran ditemani oleh putranya yakni Jan Ethes yang menggunakan seragam TNI AD.

(Tribun-Video.com/TribunSolo)

Artikel ini telah tayang di TribunSolo.com dengan judul Alasan Gibran Pakai Baju Jukir di Pawai Pembangunan Kota Solo : Penyumbang Retribusi