Kamis, 15 Mei 2025

TRIBUNNEWS UPDATE

Alasan Bareskrim Pegang Kendali 13 Laporan soal Kaus Rocky Gerung, Buntut Dugaan Hina Jokowi

Sabtu, 5 Agustus 2023 13:11 WIB
Tribunnews.com

TRIBUN-VIDEO.COM - Direktur Tindak Pidana Umum Bareskrim Polri, Brigjen Djuhandani Rahardjo Puro, menjelaskan soal adanya sejumlah laporan terhadap pengamat politik, Rocky Gerung.

Diketahui, laporan tersebut, buntut dari pernyataan Rocky Gerung yang diduga menghina Presiden Joko Widodo (Jokowi).

Menurut Djuhandani, ada 13 laporan polisi dan dua pengaduan terhadap Rocky Gerung yang akan ditarik atau diambil alih oleh Bareskrim Polri.

Djuhandani menyebut, belasan laporan polisi terdapat di seluruh Indonesia.

Sementara dua pengaduan, diadukan ke Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo dan Polda Daerah Istimewa Yogyakarta.

Djuhandani menjelaskan, pihaknya akan menarik seluruh laporan tersebut ke Bareskrim Polri.

Baca: Dukung Rocky Gerung, Begini Detik-detik Bendera PDIP Dibakar Sejumlah Pemuda, Singgul Hal Ini!

Baca: Dihalangi PDIP saat Bertemu Mahasiswa di Jogja, Rocky Gerung: Kalian Partai, Ngapain Halangin Saya?

Ia mengatakan, pihaknya juga tengah melakukan penyelidikan atas laporan itu.

Sebelumnya diketahui, kelompok relawan Jokowi yakni Relawan Indonesia Bersatu telah melaporkan Rocky Gerung ke Polda Metro Jaya.

Laporan tersebut sebagai buntut atas pernyataannya yang dinilai telah menghina Jokowi.

Ketua Relawan Indonesia Bersatu, Lisman Hasibuan, menegaskan pernyataan Rocky Gerung telah menimbulkan kegaduhan.

Kelompok relawan tersebut, membawa alat bukti berupa video pernyataan Rocky Gerung.

Di mana video itu yang ditayangkan pada akun YouTube Pengamat Politik Refly Harun yang turut dilaporkan karena menyebarkan melalui platform media itu.

(Tribun-Video.com/Tribunnews.com)

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Alasan Bareskrim Ambil Alih 13 Laporan dan 2 Pengaduan soal Rocky Gerung, Buntut Diduga Hina Jokowi

Editor: Tri Hantoro
Reporter: Sandy Yuanita
Video Production: Januar Imani Ramadhan
Sumber: Tribunnews.com

Video TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved