Rabu, 14 Mei 2025

LIVE UPDATE

Bukannya Lerai, Guru yang Lihat Senior Aniaya Siswa SMP di Cianjur Hanya Nonton dan Diam

Jumat, 21 Juli 2023 18:50 WIB
Tribunnews.com

TRIBUN-VIDEO.COM - Sejumlah siswa SMP di Kecamatan Sukaluyu, Kabupaten Cianjur menjadi korban kekerasan yang dilakukan seniornya.

Mirisnya, aksi kekerasan itu disaksikan oleh seorang guru.

Namun guru tersebut malah hanya menyaksikan dan tidak melerai aksi terduga pelaku.

Tindak kekerasan itu diduga dilakukan, karena sebanyak 14 siswa itu terlambat masuk ke sekolah.

Baca: Gelagat Pelaku Mutilasi di Sleman saat Hendak Bunuh Korban hingga Panik, Sempat Lakukan Kekerasan

Akibat kekerasan tersebut, para korban mengalami luka cedera di bagian kepala dan beberapa bagian tubuh lainnya.

Tindakan kekerasan yang dilakukan seniornya itu pun beredar di media sosial dalam sebuah video singkat.

Sejumlah korban tampak dihukum dengan cara push up di hadapan tiga orang, yakni dua siswa SMA dan seorang guru.

Dalam video berdurasi sekitar 30 detik tersebut, seorang berpakaian seragam SMA menendang salah satu korban.

Akibatnya, para korban mengalami cedera di beberapa bagian tubuh mereka.

Baca: Terkuak FAKTA Baru Kasus Mutilasi Turi, Pelaku & Korban Lakukan Aktivitas Kekerasan yang Berlebihan

Seorang keluarga korban menjelaskan bahwa senior yang menganiaya siswa itu merupakan anggota OSIS.

Kepada awak media, keluarga korban bernama David ini menjelaskan bahwa 14 siswa ini dihukum karena telat masuk sekolah.

Ia juga dijemur di hadapan seorang guru yang membiarkan aksi kekerasan itu.

Terduga pelaku diakui keluarga korban, merupakan siswa SMK sementara para korban adalah siswa SMP.

Dari 14 siswa yang menjadi korban, empat orang di antaranya mengalami luka cukup parah, hingga mereka sempat mengalami sakit.

Keempatnya yakni RF (13), RZ (13), MR (13) ketiga siswa kelas 2 SMP, serta satu orang siswa kelas 3 SMP, B (14). (Tribun-Video.com)

# Kecamatan Sukaluyu # Kabupaten Cianjur # korban kekerasan

Editor: Aprilia Saraswati
Reporter: Nila
Video Production: Rahmat Gilang Maulana
Sumber: Tribunnews.com

Video TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved