Mancanegara
Kekurangan Amunisi Kini Kondisi Ukraina Kian Melemah, Menghambat Gerakan Luncurkan Serangan Balasan
TRIBUN-VIDEO.COM - Dikabarkan Ukraina kian melemah lantaran kekurangan amunisi.
Lantaran hal tersebut, Ukraina meragu untuk bergerak maju melakukan serangan balasan ke Rusia.
Seperti diketahui, serangan balasan yang dilakukan Ukraina tengah melambat lantaran minimnya unit artileri.
Sehingga, angkatan bersenjata Ukraina mengalami kesulitan di medan perang.
Baca: 3 Jet Tempur Rusia Halang-halangi Serangan Drone AS yang Targetkan Kelompok ISIS di Suriah
Pernyataan tersebut disampaikan oleh Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky.
Lantaran kekurangan amunisi, angkatan bersenjatanya itu juga sulit mencapai semua target yang dituju.
Atas kondisi yang kian melemah, Zelensky mendesak Amerika Serikat untuk menyediakan sistem senjata rudal jarak jauh ATACMS.
Selain itu, juga menginginkan NATO untuk membuat pengumuman perihal Ukraina telah menjadi anggota aliansi.
Diketahui sebelumnya, Ukraina melakukan serangan balasan terhadap Rusia pada awal Juni.
Baca: AS Siap Perangi Rusia Gantikan Ukraina, Mike Pence: Terjadi jika Pasukan Kiev Kalah Lawan Moskow
Serangan balasan tersebut sempat tertunda beberapa kali.
Sementara itu, Kementerian Pertahanan Rusia menyebut, serangan yang dilakukan pasukan Ukraina kala itu tak berhasil.
Lantaran pasukan Ukraina gagal maju ke arah Donetsk Selatan, Artemovsk, dan Zaporozhye.
(Tribun-Video.com/sputnikglobe.com)
Artikel ini telah tayang di sputnikglobe.com dengan judul Zelensky Says Counteroffensive Has Slowed Down as Ukraine Sees Artillery Shortage
# Ukraina # NATO # Rusia
Sumber: Tribunnews.com
TRIBUNNEWS UPDATE
Gaji Fantastis Eks Marinir TNI AL yang Kini Jadi Tentara Rusia, Berapa Nominalnya?
5 jam lalu
TRIBUN VIDEO UPDATE
Pakistan Balas Dendam, Tembak Rudal Buatan Rusia yang Dipakai India seusai Pangkalan Udara Dibobol
6 jam lalu
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.