Minggu, 11 Mei 2025

TRIBUNNEWS UPDATE

Al-Zaytun Terafiliasi NII Tapi Tetap Berdiri Selama 30 Tahun, Panji Gumilang 'Dibackingi' Pejabat?

Jumat, 23 Juni 2023 12:46 WIB
Kompas.com

TRIBUN-VIDEO.COM - Majelis Ulama Indonesia (MUI) telah mengonfirmasi bahwa Ponpes Al Zaytun merupakan produk dari NII.

Konfirmasi itu berdasarkan hasil penelitian MUI sejak 2002 atau 21 tahun yang lalu.

Meski sudah terafiliasi NII, ponpes pimpinan Panji Gumilang itu tetap berdiri kokoh selama 30 tahun.

Mantan pengurus Al Zaytun, Ken Setiawan mengungkap adanya dugaan backingan dari oknum pejabat.

Konfirmasi bahwa Al Zaytun terafiliasi merupakan bagian NII disampaikan oleh Wakil Sekretaris Jenderal bidang Hukum dan HAM MUI Pusat Ichsan Abdullah.

Ia mengatakan, afiliasi tersebut bisa dilihat dari pola rekrutmen yang dilakukan Al-Zaytun.

Baca: Sempat Ricuh, Pendemo Ponpes Al Zaytun Akhirnya Bubarkan Diri Usai MUI Pusat Datang ke Indramayu

Kemudian dari segi penghimpunan dan penarikan dana yang dilakukan ke anggota dan masyarakat.

Ia menegaskan bahwa penelitian MUI di tahun 2002 itu sangat valid bahwa Al-Zaytun menyimpang dalam keagamaan.

"Tidak terbantahkan, artinya penelitian MUI tahun 2002 itu sangat valid, dia (Al Zaytun) adalah penyimpangan dalam paham keagamaan, kemudian dari paham kenegaraan dia terafiliasi dengan gerakan NII," katanya.

Ichsan juga menilai, pemerintah wajib mengambil andil terkait penyimpangan paham kenegaraan di Al-Zaytun.

Sebab, jika dibiarkan terus menerus bisa menjadi bibir radikal yang menjadi bom waktu bagi negara.

"Maka pemerintah dan MUI sangat ideal dalam rangka membenahi kembali Al-Zaytun agar tidak lagi terpapar sebagai bibit radikal yang menjadi bom waktu bagi negara nanti," ujar Ichsan.

Baca: Hari Ini, Panji Gumilang ke Gedung Sate akan Memenuhi Panggilan MUI dan Pemprov Jabar

Meski telah terafiliasi NII, Al Zaytun masih berdiri kokoh sejak pertama kali didirikan pada 30 tahun yang lalu.

Atas hal ini, Ken Setiawan mantan pengurus Al Zaytun sekaligus pendiri NII Crisis Center mengungkap dugaan mengejutkan.

Ken menduga di balik tebalnya tembok pertahanan Al-Zaytun, ada orang-orang kuat di pemerintahan yang menjadi pelindung.

Hal itu tampak dari oknum pemerintahan yang terkesan lambat bahkan melakukan pembiaran terkait kasus ini.

"Sebenarnya banyak fakta (dugaan ajaran sesat) yang terjadi di sana, tapi kita tau ada oknum-oknum pemerintah di negara ini ada yang terlibat sehingga dia terkesan ini lambat, bahkan seperti ada pembiaran," ujar Ken.

Namun, Ken tidak menyebut oknum tersebut berasal dari lembaga pemerintahan apa.

"Di situ kita lihat sebenarnya (Al-Zaytun) bukan gerakan keagamaan, ini gerakan politik yang dibungkus dengan agama," katanya.

(Tribun-Video.com/Kompas.com)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Ponpes Al-Zaytun, Disebut Terafiliasi NII tapi Tetap Beroperasi Selama 30 Tahun"

#beritaterbaru #beritaterkini #beritaviral #live #breakingnews #politik #alzaytun #nii #indramayu

Editor: Tri Hantoro
Reporter: Dhea Andika Rizqi
Sumber: Kompas.com

Video TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved