HOT TOPIC
Sumber Dana Ponpes Al-Zaytun Seluas 1.200 Hektare, Mantan Pendiri NII Bongkar Pemasukannya
TRIBUN-VIDEO.COM - Ponpes Al Zaytun milik Panji Gumilang digruduk Forum Indramayu Menggugat (FIM) pada Jumat (16/6/2023).
Demo tersebut sebagai unjuk rasa karena Ponpen Al Zaytun dianggapa menyebarkan aliran sesat.
Pasalnya Ponpes Al Zaytun dibangun pada 13 Agustus 1996 di atas tanah seluas 1200 hektare.
Menyandang sebagai pondok pesantren terbesar se-Asia Tenggara serta dilengkapi dengan fasilitas lengkap dan mewah.
Total biaya pendidikan selama menempuh pendidikan di Al Zaytun yakni hanya sebesar Rp 7 jutaan.
Baca: 8 Serangan Rusia Berhasil Hancurkan Persenjataan Ukraina di Kupyansk! Gunakan Roket Ganda Tornado-S
Ponpes ini juga diduga dapat menebus dosa zinah dengan uang senilai Rp 2 juta.
Terkait sumber dana dan ponpes terbesar di Asia Tenggara di ungkap oleh beberapa orang.
Adapun sumber dana berasal dari sumbangan oleh jemaah NII.
Hal tersebut diungkapkan oleh Ken Setiawan yang merupakan pendiri NII dulunya.
Dalam sebulan sumbangan yang diperoleh bisa mencapai 14 M.(Tribun-Video/Sripoku)
Artikel ini telah tayang di Sripoku.com dengan judul Al Zaytun Jadi Ponpes Terbesar se-Asia Tenggara, Segini Biaya Pendidikan di Pondok Panji Gumilang
# HOT TOPIC # Pesantren Al-Zaytun # Ponpes # NII
Reporter: chalida husna
Sumber: Sriwijaya Post
Live Update
Nasib Miris Puluhan Santriwati di Lombok Barat, Dilecehkan Pimpinan Ponpes dengan Modus 'Ludah Suci'
Jumat, 25 April 2025
Tribunnews Highlight
Korban "Walid Lombok" Kini Jadi 13 Orang, Modus Pelaku Janji Berikan Jodoh dan Keturunan yang Baik
Jumat, 25 April 2025
VIRAL NEWS
13 Korban Rudapaksa Pemimpin Ponpes di Lombok Berani Lapor Seusai Nonton 'Walid', Beraksi Sejak 2015
Jumat, 25 April 2025
VIRAL NEWS
Modus Pimpinan Ponpes Rudapaksa 20 Santriwati di Lombok, Awalnya Ajarkan Doa hingga Penyucian Rahim
Jumat, 25 April 2025
VIRAL NEWS
'Walid' Asal Lombok Rudapaksa 20 Santriwatinya, Lancarkan Aksinya Selama 6 Tahun Sejak 2015
Jumat, 25 April 2025
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.