Senin, 12 Mei 2025

ON FOCUS

AS Tak Ingin Ukraina dan Rusia Berdamai, Rusia LEDAKKAN Tank Tempur Ukraina Pemberian Barat

Sabtu, 10 Juni 2023 20:59 WIB
Tribunnews.com

TRIBUN-VIDEO.COM - Amerika Serikat baru-baru ini kembali mengirimkan paket bantuan militer ke Ukraina.

Tak tanggung-tanggung bantuan berupa pasokan senjata dan amunisi itu bernilai 2,1 miliar dolar.

Namun, pengiriman bantuan itu dinilai sebagai aksi penolakan AS terhadap perdamaian Ukraina dan Rusia.

Hal itu diungkapkan oleh Duta Besar Rusia untuk Amerika Serikat Anatoly Antonov.

Ia mengatakan bahwa AS terus memompa bangsalnya untuk mengirim sejumlah senjata mematikan yang baru.

Selain itu, Washington juga mengalokasikan sumber daya keuangan yang begitu besar.

Menurutnya AS memiliki tujuan tertentu dari bantuan-bantuan tersebut.

Antonov menyebut bahwa AS tidak berupaya untuk mencari cara penyelesaiaan konflik secara diplomatik.

“Amerika Serikat terus memompa bangsalnya dengan sejumlah senjata mematikan yang baru. Alokasi sumber daya keuangan yang begitu mengesankan untuk tujuan ini menunjukkan satu hal: Washington tidak bermaksud mencari cara penyelesaian konflik secara diplomatik,” tegas Antonov .

Menurutnya, pejabat Gedung Putih tidak melakukan apapun untuk membawa rezim Zelensky ke meja perundingan.

Lebih lanjut, Kepala misi Diplomatik itu menambahkan bahwa Washington tidak mungkin mundur dalam tugasnya untuk mengalahkan Rusia.

"Reputasi kepemimpinan negara, yang telah memilih jalan perang daripada penyelesaian diplomatik, dipertaruhkan... Jelas bahwa kembalinya perdamaian ke tanah Ukraina yang telah lama menderita tidak termasuk dalam rencana Washington ahli strategi," pungkas Antonov.

Di sisi lain, Moskow sempat berulang kali memperingatkan negara-negara Barat Barat bahwa pasokan senjata ke Ukraina tidak mengubah apapun.

Bahkan hal itu hanya akan memperpanjang konflik.

Menteri Luar Negeri Sergei Lavrov pun menyebut bahwa Amerika Serikat dan NATO terlibat langsung dalam konfrontasi ini.

Sebab mereka tidak hanya mengirim pasokan senjata, tetapi juga dengan pelatihan personel. (Tribun-Video.com/Ria.ru)

Artikel ini telah tayang di RIA.ru dengan judul США не хотят мирного урегулирования на Украине, заявил посол России

#Amerika Serikat #Rusia #Ukraina #Resolusi Konflik Rusia-Ukraina

Editor: Tim Kreatif Tribun-video.com
Video Production: Fransisca Ellen Kumala Sari
Sumber: Tribunnews.com

Video TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved