Konflik Rusia vs Ukraina
Pasukan Wagner Tinggalkan Bakhmut & Serahkan Kendali Sepenuhnya Kepada Rusia seusai Kalahkan Ukraina
TRIBUN-VIDEO.COM - Kepala perusahaan militer swasta Rusia Wagner mengatakan pada hari Kamis, bahwa para pasukannya mulai menarik diri dari Bakhmut.
Wagner akan menyerahkan kendali kota tersebut kepada militer Rusia, dilansir USA Today.
Langkah itu, diumumkan beberapa hari setelah kepala Wagner Yevgeny Prigozhin mengklaim, pasukannya telah merebut kota Bakhmut setelah pertempuran sembilan bulan yang melelahkan.
Baca: Misi Selesai, Tentara Wagner Mulai Tinggalkan Bakhmut setelah Perang Sengit 8 Bulan Lawan Ukraina
Prigozhin mengatakan dalam video yang dipublikasikan di Telegram bahwa serah terima akan selesai pada 1 Juni 2023.
Sementara itu, militer Ukraina mengatakan pasukan Wagner masih terlihat di Bakhmut, Reuters melaporkan.
"Di pinggiran Bakhmut, musuh telah mengganti unit Wagner dengan pasukan tentara reguler," ujar Wakil Menteri Pertahanan Hanna Maliar di Telegram.
"Di dalam kota itu sendiri para pejuang Wagner masih ada."
Serhiy Cherevatyi, juru bicara komando militer timur Ukraina, mengatakan jumlah serangan Rusia di daerah itu telah menurun dalam tiga hari terakhir.
"Kami memastikan adanya pengurangan serangan dan mungkin ini terkait dengan pengelompokan kembali pasukan Rusia," katanya.
Baca: Petinggi Intelijen Ukraina Blak-blakan Ingin Bunuh Presiden Rusia Vladimir Putin hingga Bos Wagner
"Jelas bahwa kami telah menimbulkan kerugian besar kepada mereka dan mereka membutuhkan pengumpulan kembali."
Maliar mengatakan Rusia juga memperkuat posisinya di sisi-sisi Bakhmut dan menembaki pasukan Ukraina untuk mencoba menghentikan kemajuan Ukraina ke utara dan selatan kota.
Perkembangan Lain:
- Dalam pidato Rabu malam, Presiden Ukraina, Volodymyr Zelensky, mengatakan pengiriman jet tempur F-16 ke Ukraina akan menjadi "salah satu sinyal terkuat dari dunia bahwa Rusia akan kalah."
Komentar itu muncul setelah Presiden Joe Biden setuju untuk mengizinkan sekutu mengirim jet tempur ke Ukraina dan membantu melatih pilot Ukraina menggunakan pesawat tempur tersebut.
- Ukraina berhasil bertahan melawan 36 drone Rusia yang diluncurkan semalam di beberapa kota, termasuk Kyiv, kata Zelensky dalam sebuah pernyataan.
- Moskow mengatakan pasukannya membunuh 70 anggota kelompok anti-Kremlin Rusia yang mencoba menyerang wilayah Belgorod Rusia dari Ukraina.
- Ilya Ponomarev, perwakilan dari Legiun Kebebasan Rusia yang dituduh menjadi bagian dari serangan Belgorod, mengatakan kepada Al Jazeera bahwa para pejuangnya mendapat dukungan dari angkatan bersenjata Ukraina.
- Sekitar 20.000 pejuang Grup Wagner tewas dalam pertempuran di kota Bakhmut, Ukraina timur, menurut Yevgeny Prigozhin, pendiri pasukan tentara bayaran Rusia.
- Rusia mengatakan pihaknya mengerahkan jet tempur Su-27 untuk "mencegah pelanggaran perbatasan negara" oleh dua pembom strategis Angkatan Udara Amerika Serikat yang terbang di atas Laut Baltik.
- PBB mengatakan, jumlah warga sipil yang tewas dalam konflik bersenjata telah melonjak, dengan hampir 17.000 kematian tercatat di zona perang tahun lalu - termasuk hampir 8.000 orang hanya di Ukraina saja.
- Unit intelijen kementerian pertahanan Ukraina mengatakan pasukan Rusia masih menggunakan tiga unit pembangkit listrik tenaga nuklir Zaporizhzhia sebagai pangkalan militer. (*)
Baca juga berita terkait di sini
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Pemimpin Wagner Sebut Pasukannya Mulai Meninggalkan Bakhmut, akan Serahkan Kendali kepada Moscow
# Rusia # Wagner # Ukraina # Bakhmut # perang
Video Production: Dandi Bahtiar
Sumber: Tribunnews.com
TRIBUNNEWS UPDATE
Tentara Lebanon Bongkar 90 Persen Infrastruktur Hizbullah di Selatan Litani, Perang Saudara Terjadi?
Jumat, 2 Mei 2025
Tribunnews Update
Rangkuman Konflik Timur Tengah: Israel Dilanda Bencana Bertubi-tubi, Houthi Bangga Jatuhkan Jet AS
Kamis, 1 Mei 2025
Tribunnews Update
Houthi Ejek AS yang Malu Akui Jet Tempurnya Jatuh Gara-gara Kapal Induk Hindari Rudal: Kami Menang
Kamis, 1 Mei 2025
Tribunnews Update
Detik-detik Tentara Israel Dihantam Badai Pasir, Tubuh Terhempas saat Tutup Pintu Pangkalan Militer
Kamis, 1 Mei 2025
HOT TOPIC
Bak Kena Karma, Israel Mendadak Dilanda Kebakaran dan Badai Pasir, Berdampak ke Markas Militer
Kamis, 1 Mei 2025
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.