Bukan Kaleng-kaleng, Nabi Zulkifli Raja yang Anti Pamer, Pernah Digoda Iblis Lewat Kakek Jadi jadian

TRIBUN-VIDEO.COM - Zulkifli merupakan anak dari Nabi Ayub yang tinggal di wilayah Ayam.

Zulkifli terlahir pada tahun 1500 SM dengan nama asli Basyar.

Diberi nama Zulkifli karena itu adalah gelar yang berarti "orang yang sanggup memegang janji."

Nabi Zulkifli diutus oleh Allah SWT untuk berdakwah kepada orang-orang Amoria di Damaskus, ibu kota Syam.

Zulkifli menjadi raja di Syam karena menggantikan raja sebelumnya yang sudah tua dan tidak punya keturunan.

Sebelum jadi raja, Zulkifli berjanji akan menjadi pemimpin yang sanggup berpuasa pada siang hari, beribadah pada malam hari dan tidak akan marah-marah.

Baca: Nabi Harun, Sosok Pendamping Nabi Musa Hadapi Bani Israil, Dibandingkan & Dianggap Tak Sehebat Musa

Sebagai pemimpin, Zulkifli adalah sosok yang teladan, tidak pamer dan tidak menyombongkan kekayaannya.

Dia pun mendahulukan urusan rakyatnya ketimbang urusan pribadinya.

Kehidupannya sebagai pemimpin pun tak luput dari banyak cobaan.

Cobaan datang termasuk dari kaumnya sendiri dan banyak orang yang berniat menghancurkan kepemimpinan Nabi Zulkifli.

Namun Zulkifli tak pernah gentar dan selalu menjadi raja yang adil bijaksana yang bisa meredakan berbagai pemberontakan di wilayahnya.

Suatu hari, ada iblis yang berusaha menggoda Nabi Zulkifli agar lalai dan gagal dalam bertugas sebagai raja.

Iblis tersebut menyamar menjadi seorang kakek-kakek yang datang mengganggu Nabi Zulkifli saat akan beristirahat siang.

Kesabaran yang ada pada Nabi Ayub, tampaknya diturunkan ke anaknya, Nabi Zulkifli tetap sabar melayani si kakek meski sudah dicegah oleh pengawal kerajaan.

Baca: Harta Ludes Dalam 3 Hari, 20 Tahun Derita Penyakit Menular, Nabi Ayub Malu Mengadu ke Allah SWT

Zulkifli minta agar kakek datang keesokan harinya, namun malah si kakek tak kunjung datang.

Nabi Zulkifli memilih untuk istirahat siang karena tak kuasa menahan kantuk.

Mendadak si kakek datang, masuk ke kamar lewat lubang pintu dan membangunkan Nabi Zulkifli lalu mengajak mengobrol hingga sore.

Iblis ini benar-benar menguji kesabaran Nabi Zulkifli untuk mendorongnya ke lembah dosa.

Nabi Zulkifli baru sadar jika kakek itu adalah jelmaan iblis.

Usaha setan agar Nabi Zulkifli marah pun akhirnya gagal total karena tingkat kesabaran yang teruji.

Nabi Zulkifli sebagai seorang pengganti raja sebelumnya, sudah janji tidak akan marah, ia sanggup menepati janjinya.

Kisah Nabi Zulkifli disebutkan dalam Al Quran sebanyak dua kali, yakni di Surat Al Anbiya ayat 85 hingga 86 dan Surat Shaad ayat 48.

(Tribun-Video.com/Delta)

Baca Artikel Lainnya di Sini