Kisah Pratu Ari Gendong Lansia di Pengobatan Ida Dayak: Hati Saya Terketuk, Bapak Itu Tak Bisa Jalan

TRIBUN-VIDEO.COM - Ada kisah menarik di balik praktik pengobatan Ida Dayak yang digelar di Markas Kostrad Cilodong, Depok, Senin (3/4).

Prajurit TNI bernama Pratu Ari Irawan menggendong seorang lansia yang hendak berobat kepada Ida Dayak.

Lansia tersebut kesulitan berjalan di tengah ribuan pasien lain yang hadir di lokasi.

Pratu Ari menggendong lansia tersebut dari pintu gerbang Kostrad menuju lapangan tembak.

Baca: Keberadaan Ida Dayak Dicari Seusai Viral Sembuhkan Pasien, Video Sang Wanita Sakti Diserbu Warganet

Ia mengaku tak tega melihat lansia tersebut kesulitan berjalan, meski sudah menggunakan tongkat.

Sebelum menggendong lansia tersebut, Ari sudah meminta izin kepada komandannya terlebih dahulu.

"Melihat bapak tersebut tentu hati saya terketuk untuk membantunya, terlebih bapak itu sudah tua dan tak bisa jalan," kata Ari, dikutip dari WartaKotalive.com, Rabu (5/4).

Sebenarnya, lansia yang digendong Ari tak datang seorang diri.

Ia ditemani oleh anaknya yang bernama Andri, dari Cibubur ke Depok.

Baca: Pengobatannya Dimanfaatkan Oknum Tak Betanggungjawab, Ida Dayak Beri Klarifikasi

Andri mengaku lupa membawakan kursi roda yang biasa dipakai ayahnya.

Pasalnya, ia dan sang ayah mendadak datang ke Kostrad setelah melihat postingan Ida Dayak di media sosial.

Andri bercerita, ayahnya menderita saraf terjepit selama sejak dua tahun terakhir.

Hal itulah yang membuat sang ayah kesulitan berjalan.

Atas bantuan dari Pratu Ari, Andri pun menyampaikan terima kasih.

"Terima kasih saya sampaikan sudah dibantu gendong," kata Andri.

(Tribun-Video.com/Wartakotalive)

# pengobatan # Ida Dayak # pasien # lansia # Cilodong

Baca berita lainnya terkait Ida Dayak

Artikel ini telah tayang di WartaKotalive.com dengan judul VIDEO Kisah Pratu Ari Irawan, Gendong Lansia di Pengobatan Ida Dayak