Rentetan Hujan Rudal Jelajah di Bakhmut & Rusia Siap Beralih ke Yuan untuk Perdagangan Luar Negeri

TRIBUN-VIDEO.COM - Rusia telah menghujani Bakhmut yang dikuasai Ukraina dengan rentetan rudal jelajah KHh-555 Rusia.

Disebutkan, Rusia berpeluang membuat keuntungan tambahan di sana.

Dikutip dari newsweek.com pada Rabu (22/3/2023), Institute for the Study of War (ISW), yang berbasis di Washington DC memberikan penjelasan.

Diungkapkan, pasukan Rusia kemungkinan membuat kemajuan di Bakhmut barat daya dan utara.

Selain itu, juga peluang Rusia berada di barat laut Bakhmut antara Bohdanivka dan Khromove.

Sementara itu, seiring pertempuran yang sangat sengit, Ukraina menyebut ota kecil Avdiivka di timur dapat segera menjadi "Bakhmut kedua".

Sedangkan, Kementerian pertahanan Inggris menerangkan, pasukan Rusia dilaporkan telah "membuat keuntungan yang merayap" di kota Avdiivka yang dikuasai Ukraina.

Lokasinya berada di Donbas, sekitar 90 kilometer (56 mil) selatan Bakhmut.

Institute for the Study of War menyatakan, pasukan Rusia kemungkinan meningkatkan tempo operasi di utara Avdiivka.

Rusia disebut mengatur kondisi pengepungan pemukiman dan dilaporkan menggunakan lebih banyak unit penerbangan di daerah tersebut untuk mendukung operasi ini.

"Pasukan Rusia kemungkinan meningkatkan tempo operasi di utara Avdiivka dalam upaya untuk mengatur kondisi pengepungan pemukiman dan dilaporkan menggunakan lebih banyak unit penerbangan di daerah tersebut untuk mendukung operasi ini," kata ISW pada hari Senin.

Sementara, Think tank mengabarkan, Walikota Avdiivka Vitaly Barabash mengatakan pada hari Senin bahwa pasukan Rusia semakin banyak menggunakan rudal Kh-59, Kh-101, Kh-555 dan S-300 di daerah Avdiivka.


(Tribun-Video.com/ newsweek.com )

#beritaterbaru #beritaterkini #beritaviral #live #breakingnews # On Focus # Rusia vs Ukraina # Vladimir Putin # Volodymydr Zelensky