Rabu, 14 Mei 2025

Metropolitan

Detik-detik Aiptu Torus Diam Membeku Seolah Pasrah saat Diseruduk Fortuner Ugal-ugalan di Cengkareng

Kamis, 23 Maret 2023 19:12 WIB
TribunJakarta

TRIBUN-VIDEO.COM - Anggota Polantas Polres Metro Jakarta Barat Sektor Cengkareng, Aiptu Torus Marasi Prapat, pasrah saat jadi korban penyundulan mobil Fortuner yang ugal-ugalan di wilayah lampu merah Rawa Buaya, Cengkareng, Jakarta Barat, pada Senin (20/3/2023).

Saat itu, Torus memberhentikan mobil Fortuner karena melaju kencang dan hendak berbelok kanan menuju Tol Rawa Buaya menggunakan jalur ketiga.

Jalur ketiga tersebut hanya digunakan khusus bagi kendaraan yang ingin berjalan lurus terus menuju Grogol.

Torus yang sedang berjaga di lokasi itu dimaki-maki sampai diseruduk oleh mobil Fortuner berplat nomor B 12 MGN.

Baca: Pemilik Fortuner yang Hampir Tabrak Polisi Berhasil Dilacak, Teranyata Mobilnya Sempat Mati Pajak

Saat melakukan penghalauan, Torus mengaku memiliki perasaan takut ditabrak dan dilindas oleh pengemudi mobil tersebut.

Namun, rasa takut itu mampu dilawan demi bisa menegakan peraturan lalu lintas.

"Sebenarnya saya takut juga, orang ini takutnya sedang mabuk lalu nekat bawa apalah, saya juga berpikir ke sana (takut)," kata Torus kepada TribunJakarta.com, Kamis (23/3/2023).

"Tapi, saya mempertahankan pendirian saya, selama saya benar biar orang yang melihat. Posisi dia salah," tambahnya.

Aiptu Torus sempat menaruh curiga pengemudi mobil tersebut di bawah pengaruh alkohol hingga berani bertindak nekat.

"Saya pikir dia mabuk kali. Posisi saya berdiri, teman saya juga banyak disitu, saya pikir ga mungkin lah dia tega nabrak saya. Dia emang sudah dorong-dorong saya sundul majuin mobil, tapi saya tetap masih disitu dan ga ngasih lewat," kata dia.

"Saya malah berpikir di situ 'apakah tindakan saya salah' tapi saya tidak samlai pukul mobilnya. Saya takut sekali ini karena kita langsung di lapangan semua bisa melihat," sambungnya.

Torus menjelaskan, saat melakukan penghalauan dengan cara menaruh badan dengan posisi dua tangan ke belakang.

Posisi tersebut sengaja dipilih agar tidak melakukan tindakan balasan memuluk bagian depan mobil Fortuner.

Tak disangka, mobil Fortuner itu malah bertindak nekat maju hingga tubuh Torus terdorong beberapa meter.

Baca: Polisi di Rawa Buaya Diseruduk Sopir Fortuner Arogan: Saya Ditunjuk dan Dimaki-maki

"Saya di situ kan hanya bisa kasih isyarat, saya suruh dia lurus ke arah Grogol, tangan disimpan ke belakang takut saya mukul-mukul mobilnya, tapi kan ini tidak," ujarnya.

Lebih lanjut, pria lulusan Bintara tahun 1993/1994 itu mengaku pasrah bila saat itu mobil Fortuner nekat menabraknya.

"Kalau jatuh ditabrak sama dia tidak apa-apa itu sudah risiko, dan saya sudah siap. Kalau bisa saya tahan terus walau dikencangkan mobilnya sama dia, saya siap dalam posisi kuda-kuda," pungkasnya.

(*)

Artikel ini telah tayang di TribunJakarta.com dengan judul Aiptu Torus Pasrah saat DIseruduk Fortuner Ugal-ugalan di Cengkareng: Saya Pikir Dia Mabuk

Editor: Danang Risdinato
Video Production: Tia Kristiena
Sumber: TribunJakarta

Video TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved