ON FOCUS
Ukraina Persiapkan Rencana Balas Dendam di Musim Semi Meski Ragukan Jumlah Amunisi dan Prajurit
TRIBUN-VIDEO.COM - Pasukan Ukraina disebut tengah mempersiapkan serangan balasan yang akan dilakukan pada musim semi mendatang.
Namun, beberapa pejabat Ukraina tampaknya meragukan kemampuan militernya.
Konflik antara Rusia dan Ukraina telah berlangsung selama setahun.
Selama itu, banyak pasukan Ukraina yang berpengalaman gugur.
Berkurangnya prajurit berpengalaman, membuat pasukan yang kurang berpengalaman ikut diterjunkan.
Para pejabat AS dan Eropa memperkirakan sekitar 120.000 tentara Ukraina tewas atau terluka sejak peluncuran operasi militer Rusia Februari lalu, tambahnya.
Namun, Kiev disebut merahasiakan informasi tentang kerugian, bahkan dari pendukung Baratnya.
“Sayangnya, mereka semua sudah tewas atau terluka,” kata seorang komandan batalion di Brigade Serangan Udara ke-46 Ukraina, yang diidentifikasi hanya dengan tanda panggilannya, Kupol, kepada surat kabar itu tentang pasukannya yang berpengalaman.
"Jatuhkan saja semuanya dan lari" segera setelah pertempuran dimulai, tambah komandan.
Masalah lain yang dihadapi pasukan Ukraina adalah kekurangan amunisi, termasuk peluru artileri dan bom mortir.
Lantaran kurangnya amunisi tersebut, pasukan Ukraina tak bisa menahan serangan dari Rusia.
Pasalnya, serangan yang diluncurkan Rusia tiga kali lipat daripada pihak yang menahan.(*)
Baca: Zelensky Akui Bakhmut Penentu Masa Depan Ukraina, Ogah Jatuh ke Tangan Rusia meski Bertempur Sengit
Baca: Drone AS Ditabrak Jet Rusia di Laut Hitam, NATO Sebut Pilot Moskow Ugal-ugalan dan Tak Profesional
Baca berita terkait lainnya di sini.
#Ukraina #Rusia #Invasi
Sumber: Tribunnews.com
Tribun Video Update
Setelah Klaim Tembak Jatuh Jet Tempur India, Menhan Pakistan Sesumbar akan Beli Pesawat China-Rusia
1 hari lalu
Tribunnews Update
Pakistan Tak Takut Meski India Diperkuat Jet Tempur Prancis: Kami Bisa Beli dari China hingga Rusia
1 hari lalu
Live Tribunnews Update
LIVE: Sosok Mantan Marinir Gabung Militer Rusia, Ternyata Pecatan TNI AL Pernah Terlibat Pidana
2 hari lalu
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.