LIVE UPDATE MANCANEGARA
China Geram Australia Borong 5 Kapal Selam Nuklir AS, Picu Kompetisi Senjata dan Rusak Perdamaian
TRIBUN-VIDEO.COM - China bereaksi keras atas tindakan Autralia yang berencana membeli hingga lima kapal selam bertenaga nuklir dari Amerika Serikat (AS).
Menurut Beijing, tindakan ini memicu perlombaan senjata, dan merusak perdamaian.
Dikutip dari Tribunnews.com pada Rabu (15/3/2023), Pejabat China menuduh AS dan Inggris mengabaikan kewajiban mereka sebagai kekuatan nuklir.
Bahkan, tak mempedulikan kewajiban mereka sebagai anggota Perjanjian Non-Proliferasi Senjata Nuklir (NPT).
China menerangkan, rencana kerja sama kapal selam nuklir adalah tindakan terang-terangan yang menimbulkan risiko proliferasi nuklir yang serius.
Tak hanya itu, tindakan tersebut merusak sistem non-proliferasi internasional.
Baca: Inggris Mulai Ketar-ketir, Akui China Jadi Tantangan Bisa Tentukan Zaman bagi Tatanan Dunia
Sehingga memicu perlombaan senjata dan merusak perdamaian dan stabilitas di kawasan itu.
"Rencana kerja sama kapal selam nuklir adalah tindakan terang-terangan yang menimbulkan risiko proliferasi nuklir yang serius, merusak sistem non-proliferasi internasional, memicu perlombaan senjata, dan merusak perdamaian dan stabilitas di kawasan itu," kata misi China untuk Perserikatan Bangsa-bangsa (PBB) dalam serangkaian cuitan di Twitter pada Selasa pagi.
Dikutip dari laman Russia Today, di San Diego pada Senin lalu, Presiden AS Joe Biden, Perdana Menteri (PM) Inggris Rishi Sunak dan PM Australia Anthony Albanese menggelar pertemuan.
Ketiganya mengumumkan rencana untuk kapal selam kelas baru.
Yakni SSN-AUKUS yang akan dibangun di Inggris dan Australia dengan teknologi dan dukungan AS pada akhir 2030-an atau awal 2040-an.
Namun, Australia pertama-tama akan membeli setidaknya tiga kapal selam kelas Virginia dari AS.
Baca: AS Jatuhkan Ultimatum Keras ke China jika Nekat Pasok Senjata Mematikan ke Rusia di Perang Ukraina
Sejak aliansi AUKUS dibentuk pada 2021, China telah berulang kali mengkritik 3 negara itu.
Hal ini karena melanggar batas proliferasi nuklir.
Kapal selam buatan AS berbahan bakar uranium dan sangat diperkaya tingkat senjata.
China menyebut rencana transfer teknologi dan material nuklir sebagai 'buku teks standar ganda'.
Beijing mendesak 3 negara itu untuk menghormati kewajiban mereka sebagai anggota Perjanjian Non-Proliferasi Senjata Nuklir.
(Tribun-Video.com/ Tribunnews.com)
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul China Bereaksi Keras Terkait Rencana Australia Membeli Kapal Selam Nuklir dari Amerika Serikat
# China # Australia # Kapal Selam # nuklir # Amerika Serikat # Joe Biden # Rishi Sunak # Anthony Albanese
Videografer: Dyah Ayu Ambarwati
Video Production: Ika Vidya Lestari
Sumber: Tribunnews.com
TRIBUNNEWS UPDATE
Rangkuman Perang India-Pakistan: Gencatan Senjata Dilanggar, Situs Nuklir Dibidik, Rudal China Siaga
8 jam lalu
TRIBUNNEWS UPDATE
Jet Thunder Pakistan Pakai Rudal Hipersonik China Hantam S-400 Rusia Milik India, Perang Udara Pecah
9 jam lalu
TRIBUNNEWS UPDATE
Pakistan Waspada, Situs Nuklir Islamabad Nyaris Jadi Target di Tengah Gencatan Senjata dengan India
11 jam lalu
tribunnews update
Pakistan Tegaskan Tak Akan Pakai Senjata Nuklir Meski Dibombardir India, Yakin Konflik Cepat Selesai
16 jam lalu
tribun video update
Fakta Keretakan Hubungan Trump dan PM Israel, Putus Kontak hingga Ubah Arah Diplomasi AS
16 jam lalu
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.