LIVE UPDATE
Peluang Ganjar-Prabowo Dinilai Kurang Pas, Pengamat: Gubernur DKI di Cawapres, Menhan di Capres
TRIBUN-VIDEO.COM - Kemungkinan Ganjar Pranowo sebagai Capres dan Prabowo Subianto sebagai Cawapres dalam Pilpres 2024 dinilai kurang pas oleh pengamat, Minggu (12/3/2023).
Hal itu diungkapkan oleh pendiri Cyrus Network Hasan Nasbi, Jumat (10/3/2023).
Menurut Hasan, lebih pas apabila Prabowo dimajukan sebagai Capres sementara Ganjar sebagai Cawapres.
Dia beralasanya, karena hingga saat ini tiket capres belum diarahkan kepada Ganjar. Sementara Prabowo, sudah memiliki tiket capres sehingga tinggal memilih cawapres saja.
Baca: Duet Anies-AHY Dinilai Menjanjikan dalam Arungi Kontestasi Pilpres 2024 Ketimbang Anies-Khofifah
Dari sisi elektabilitas, Ganjar hanya unggul sedikit dari Prabowo.
Hasan menilai, jika dikejar serius oleh Prabowo, maka bisa terjadi kemungkinan menyalip Ganjar.
Hasan melihat, analisa dan pengamatan lebih tepat Ganjar-Prabowo terlalu tampak agenda settingannya.
Sehingga ada kecenderungan pasangan tersebut terlalu dipaksakan.
Ia menganalisa, Prabowo merupakan Ketua Umum Partai Politik. Prabowo memiliki elektabilitas yang sangat cukup untuk bertarung di Pilpres 2024. Terlebih saat ini sudah mengantongi tiket capres dari koalisi Gerindra-PKB.
Sedangkan, di sisi lain, Ganjar masih belum memegang tiket capres. Apalagi, dia mengklaim jika tak ada tanda-tanda khusus dari Ketua Umum PDIP Megawati untuk mendukung Ganjar.
Melihat data survei, Hasan menegaskan saat ini Ganjar tertinggi dibandingkan Prabowo namun tidak terpaut jauh.
Hasan juga tak setuju yang menganggap survei Prabowo Subianto turun. Menurut dia, setiap jelang pemilu, memang survei Prabowo berkisaran 25 persenan.
Menurut Hasan, begitu Prabowo mulai melakukan sosialisasi sebagai Capres, angkanya akan mendulang tinggi.
Baca: Demokrat Klaim Duet Anies-AHY Lebih Menjanjikan untuk Arungi Kontestasi Pilpres 2024
Sehingga dia tak setuju analisa elektabilitas Prabowo sudah mulai turun dan sulit untuk naik lagi.
Dia juga merasa, anggapan rakyat sudah bosan dengan Prabowo tidak berdasar.
Sebab, faktanya dari tiap pemilu ke pemilu, angka perolehan Prabowo di atas 40 persen. Bahkan, ketika melawan Jokowi yang dianggap sangat kuat.
Dia melihat peluang Ganjar melawan dengan Prabowo juga sangat terbuka lebar. Tapi bicara tiket capres, Prabowo jauh lebih besar peluang maju ketimbang Ganjar.
Sebelumnya, Presiden Joko Widodo (Jokowi) terlihat didampingi oleh Menteri Pertahanan Prabowo Subianto dan Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo saat kunjungan kerja di Desa Lejer, Kecamatan Ambal, Kebumen, Jateng, Kamis (9/3).
Presiden Jokowi dan Prabowo Subianto tampak mengenakan kemeja berwarna putih dan celana hitam. Sedangkan, Ganjar tampak mengenakan pakaian coklat dinas PNS.
Ketiganya tampak menyusuri persawahan saat kegiatan panen raya padi di Kebumen, Jawa Tengah.
Kebersamaan antara Presiden Jokowi, Prabowo dan Ganjar ini kembali menguatkan wacana duet di Pilpres, mendatang.
Di mana, Prabowo dan Ganjar digadang-gadang bakal berpasangan Pilpres 2024. (*)
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Pengamat Nilai Ada Peluang Pasangan Prabowo Capres dan Ganjar Cawapres, ini Alasannya
# Pilpres 2024 # Ganjar Pranowo # Prabowo Subianto
Videografer: Dyah Ayu Ambarwati
Video Production: Abdul Salim Maula Safari Thoyyib
Sumber: Tribunnews.com
Mancanegara
PM Albanese Disambut di Jakarta, Perkuat Kerja Sama RI-Australia dengan Presiden Prabowo
2 jam lalu
Terkini Nasional
Mahasiswi ITB Ditangkap atas Kasus Meme Prabowo-Jokowi Ciuman, Pihak Kampus Akhirnya Beri Respons
3 hari lalu
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.