Terbelit Masalah Dugaan Korupsi yang Semakin Runyam, Barcelona Tak Bisa Tunjukkan Bukti

TRIBUN-VIDEO.COM - Barcelona terbelit masalah dari luar lapangan hijau, dan kini semakin runyam karena tak bisa sajikan bukti.

Selain kasus dugaan korupsi yang akan masuk di meja hijau, Barcelona juga harus mengurusi citranya terkait keuntungan tersendiri soal teknologi VAR.

Dikutip dari Tribunnews.com, menilik dari kronologi kasus, dimana Barcelona disangka membayar sebuah lembaga bernama Dasnil 95 senilai 6,7 juta Euro.

Pembayaran itu dilakukan Barca dari tahun 200 1 hingga 2017.

Baca: Barcelona Siap Menendang 2 Pemain Bintangnya, Demi Datangkan Lionel Messi

Barcelona mendapatkan imbal balik dari pembayaran itu dengan mendapatkan jasa konsultasi.

Jasa tersebut berasal dari pemimpin Dasnil 95 yang tidak lain adalah mantan petinggi Komite Wasit Liga Spanyol, Enriquez Negreira.

Masalah yang membelit Barcelona di luar lapangan hijau ini mengarah semakin runyam.

Pasalnya Jaksa Penuntut Umum (JPU) dalam kasus dugaan korupsi Barcelona resmi mengajukan dakwaan kepada El Barca.

Menurut laporan laman El Pais, JPU akan melayangkan tuduhan korupsi berkelanjutan kepada tim asal Catalan tersebut.

Walaupun begitu, Barca masih mencoba berkelit dari sangkaan tersebut.

Mereka mengaku tidak bisa menyajikan bukti transaksi yang dilakukan dengan lembaga Dasnil 95.

Pihak Blaugrana mengaku, jika transaksi itu tidak pernah ada.

Meski El Barca tidak mengakui adanya transaksi, pihak JPU memiliki opsi lain.

Mereka sudah membedah jejak digital dari transaksi yang dilakukan.

Baca: Mendapat Hasil Imbang Melawan Real Betis, Real Madrid Semakin Jauh dengan Barcelona

Dikutip dari AS, pembayaran dari Barcelona dilakukan melalui transfer bank ke rekening yang sudah ditentukan.

Jejak digital itu dirasa cukup untuk menyeret Barca ke meja hijau dan menangani kasus ini dengan serius.

Selain menyeret Barca, penuntut umum juga resmi memasukkan beberapa nama mantan petinggi klub.

Mantan Presiden Barca, Sandro Rosell dan Josep Maria Bartomeu turut terseret dalam pusaran.

Selain menghadapi kasus itu di meja hijau, Barca juga terancaman mendapatkan sanksi jika tuduhan itu terbukti.

Dikutip dari laman Football Espana, kemungkinan besar, FIFA dan UEFA akan menjatuhkan sanksi berat kepada rival abadi Real Madrid tersebut.

Di sisi lain, seiring munculnya kasus korupsi dengan Dasnil 95, Barca disebut mendapatkan keuntungan tersendiri terkait teknologi VAR.

Sang Presiden Dasnil 95, Enriquez Negreira secara terang-terangan mengatakan kepada perwakilan klub, jika Barca bisa mendapat keuntungan VAR jika terus membayar uang ke Dasnil 95.

"Saya bisa membatu Anda (Barcelona) terkait VAR," ungkap Enriquez kepada salah satu perwakilan El Barca.

"Jika Anda tertarik, kontak saya secepatnya," sambungnya.

(Tribun-Video.com/YessyWienata)

# Barcelona # korupsi # DASNIL 95

Baca berita lainnya terkait Barcelona

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Coba Menghindar dari Tudingan Miring, Barcelona Mangkir Sajikan Bukti