Partai Garuda Sindir Menteri: Pada Berlomba Memvonis Ayah Mario Dandy, Pengawas Kerjanya Tidur?

TRIBUN-VIDEO.COM - Wakil Ketua Umum Partai Garuda, Teddy Gusnaidi turut mengomentari kasus penganiayaan yang dilakukan Mario Dandy Satriyo (20) yang merupakan anak pejabat pajak.

Ia menilai, perbuatan Dandy ini sebagai tindakan yang biadab.

Namun, ia juga menyindir sejumlah menteri yang hanya mencari panggung.

Baca: Mario Dandy Disebut Menyesal Aniaya David hingga Koma, Cuma Jawab Singkat saat Ditanya Alasan

Dikatakan Teddy, tak ada pembenaran apa pun kepada pelaku penganiayaan.

Oleh karena itu, ia menyetujui jika Dendy diproses secara hukum.

"Penganiayaan adalah tindakan biadad dan pelaku wajib diproses secara hukum untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya. Tidak ada pembenaran apapun atas perbuatan biadab tersebut," kata Teddy Gusnaidi dalam keterangan tertulis, Minggu (26/2/2023).

Namun menurutnya, kasus penganiayaan itu kemudian melebar.

Sang ayah yang tak tahu kejadiannya seperti apa ikut divonis tanpa melalui proses hukum oleh warganet.

Pasalnya, Dandy adalah anak pejabat pajak, Rafael Alun Trisambodo.

Baca: KONDISI TERKINI DAVID seusai Dianiaya Mario Dandy Anak Eks Pejabat Ditjen Pajak, Sudah Buka Mata?

Buntut perbuatan anaknya, ia dicopot jabatannya oleh Menteri Keuangan, Sri Mulyani.

Harta kekayaan yang dimilikinya juga ikut disorot lantaran mencapai Rp 50 miliar lebih.

Para menteri disebutnya berebut memberikan vonis ke Rafael di media sosial.

"Bahkan para menteri berebutan di media memvonisnya. Pejabat itu tidak berdaya karena tingkah laku anaknya, sehingga dia pasrah akan vonis tersebut," imbuh Teddy.

Teddy mengingatkan berbagai pihak agar tidak mengangkangi hukum demi mendapatkan pujian dan menyenangkan netizen.

Dirinya pun mempertanyakan fungsi pengawas Dirjen Pajak.

Baca: Alasan Mario Dandy Lakukan Penganiayaan Terhadap David hingga Koma, Kini Mengaku Menyesal

Menurutnya, apabila tak ada kejadian ini, harta kekayaan yang dimiliki Rafael akan aman.

"Maka ini menjadi pertanyaan besar, jika tidak ada kasus anaknya, maka pejabat tersebut aman. Lalu kemana fungsi pengawasan selama ini? Apa saja kerja mereka sehingga hal ini bisa lolos? Tidur-tiduran?" tanyanya. (Tribun-Video.com/TribunJakarta.com)

Baca juga berita terkait di sini

Artikel ini telah tayang di TribunJakarta.com dengan judul Partai Garuda Nilai Kasus Penganiayaan Terhadap Putra Petinggi Ansor Tindakan Biadab

# TRIBUNNEWS UPDATE # Partai Garuda # Mario Dandy Satriyo # penganiayaan # Rafael Alun Trisambodo