Kamis, 15 Mei 2025

Terkini Daerah

Respons Ayah Mahasiswi Korban Pembunuhan di Pandeglang Ikhlaskan Putrinya yang Telah Tiada

Jumat, 10 Februari 2023 17:50 WIB
Tribun Banten

TRIBUN-VIDEO.COM - Tubagus Hadi Mulyana, ayah mahasiswi korban pembunuhan di Stadion Badak Pandeglang angkat suara terkait kematian sang putri yang mengenaskan.

Tubagus Hadi Mulyana atau yang dikenal juga sebagai Encep Mbe adalah Wakil Ketua Umum Bidang Organisasi Kaderisasi Keanggotaan (OKK) Kadin Provinsi Banten.

Elisa Siti Mulyani (22), mahasiswi di Pandeglang yang dibunuh mantan kekasihnya merupakan putri bungsu dari anggota Kamar Dagang Industri (Kadin) Provinsi Banten.

Di rumah duka yang terletak di Kampung Saruni RT 01, RW 01, Kelurahan Saruni, Kecamatan Majasari, Kabupaten Pandeglang, Banten, Tubagus Hadi terlihat menyambut tamu yang melakukan takziah pada Kamis (9/2/2023).

Kulit wajah keriput dan raut wajah sedihnya tak bisa ditutupi atas kepergian putri bungsunya yang meninggal dengan cara tragis.

Baca: Keluarga Korban Pembunuhan di Pandeglang Minta Polisi Objektif dan Usut hingga Tuntas

Pasalnya Elisa Siti Mulyani (22) dibunuh karena masalah asmara oleh mantan kekasihnya bernama Riko Arizka (21).

Keduanya cekcok karena diketahui Elisa memiliki kekasih baru padahal baru putus dengan Riko Arizka.

Pelaku berkeyakinan jika Elisa telah mengkhianati cintanya kepada lelaki lain.

Keduanya pun sempat adu mulut hingga Riko terpancing emosi dan mencekik korban dari arah belakang.

Elisa dicekik, dan diseret sejauh 2 km oleh Riko Arizka, kemudian dihantam dengan kloset duduk bekas yang berada di lokasi kejadian hingga meninggal dunia.

Ironisnya, Saat ditemukan warga mayat Elisa dalam kondisi celana dan baju setengah terbuka, diduga karena berusaha memberontak ketika diseret pelaku.

Di sekitar lokasi ditemukan pula bekas closet jongkok berlumuran darah.

Kabar meninggalnya sang putri pun tak disangka-sangka Hadi, ia tak mengira jika putrinya tersebut meninggal dunia dengan cara tragis.

Dengan tegar, Hadi berusaha menerima kabar kematian putrinya.

Di teras rumah, sosok pria berusia 63 tahun sedang menyalami tamu yang satu persatu datang.

"Nggak nyangka (dibunuh) saat mendengar kabar saya sangat kaget," kata Tubagus Hadi di rumahnya, Kamis (9/2/2023).

Wajah keriput pria yang akrab disebut Encep Mbe ini tak bisa menyembunyikan kesedihan.

Meski merasa kehilangan sosok Elisa. Namun Tubagus Hadi berusaha untuk ikhlas.

Baca: Inilah Tampang Pelaku Pembunuhan Mahasiswi di Pandeglang Banten, Ternyata Mantan Pacar Korban

"Saya berusaha untuk ikhlas menerima ketentuan dari Allah SWT," katanya.

Selain itu, terkait proses hukum pelaku yang membunuh putrinya, Hadi menyerahkan sepenuhnya kepada pihak berwajib.

"Kami serahkan kasus ini sepenuhnya ke Polisi. Mereka harus objektif," tandas Tubagus Hadi.

(*)

Artikel ini telah tayang di TribunBanten.com dengan judul Ayah Mahasiswi Korban Pembunuhan di Pandeglang Ikhlaskan Putrinya yang Telah Tiada

# Pembunuhan Sadis # mahasiswi # Pandeglang # kloset # Stadion Badak # keluarga

Baca berita terkait di sini.

Editor: Erwin Joko Prasetyo
Video Production: Rifqi Khusain
Sumber: Tribun Banten

Video TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved